primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Materi Edukasi: Tanya-Jawab Seputar PIN Polio

Oleh: dr. Afiah Salsabila

Topik: Polio, Imunisasi Polio, SUB-PIN Polio

Sebagai respon terhadap Kejadian Luar Biasa Polio (KLB) yang terjadi akhir-akhir ini, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (KEMENKES RI) mengadakan program bertajuk Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio untuk memberikan vaksinasi tambahan ke seluruh anak-anak usia 0-7 tahun di negeri ini. Vaksin yang diberikan merupakan nOPV2, yaitu vaksin yang meningkatkan kekebalan kelompok terhadap polio tipe 2. Sebagai tenaga kesehatan, kita memiliki kewajiban untuk mengedukasi masyarakat mengenai polio dan pencegahannya supaya tingkat partisipasi dalam mengikuti PIN Polio bertambah dan target cakupan 95% bisa tercapai. Berikut adalah beberapa hal penting yang perlu disampaikan ke orang tua dan pengasuh mengenai vaksin polio dan program PIN Polio:


1. Apakah Polio?

Polio adalah penyakit menular yang disebabkan oleh virus polio. Sebagian besar polio tidak bergejala atau mengalami gejala ringan, tetapi pada kasus berat bisa menyebabkan kelumpuhan yang pada beberapa kasus tidak bisa pulih secara sempurna. Di beberapa kasus, polio bisa menyerang otot pernapasan sehingga bisa menganggu pernapasan dan kematian.


2. Bagaimana Polio ditularkan?

Penyakit ini ditularkan melalui kotoran. Maka, penyakit ini rawan untuk terjadi di lingkungan dengan sanitasi buruk, masyarakat yang tidak rajin cuci tangan dengan sabun serta buang air besar sembarangan, dan tidak menerapkan Pola Hidup Bersih Sehat (PHBS).


3. Kenapa anak perlu diberikan vaksin polio?

Saat ini, belum ada obat yang bisa mengobati polio. Namun, polio bisa dicegah dengan vaksinasi polio rutin sesuai dengan jadwal yang direkomendasikan oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan KEMENKES RI, yaitu vaksin polio oral bivalen (tipe 1 dan 3) 4 kali dan vaksin polio suntik 2 kali. Dengan demikian, anak bisa memiliki kekebalan terhadap polio.


4. Jika sudah pernah diimunisasi polio, apakah masih perlu ikut PIN polio?

Iya. Semua anak usia 0-7 tahun, tanpa melihat status imunisasinya TETAP HARUS mengikuti PIN Polio. Jika anak belum mendapatkan vaksin polio rutin, sebaiknya juga dilengkapi sesuai dengan saran tenaga medis setempat.


5. Apakah vaksin polio aman?

Vaksin nOPV2, yaitu vaksin yang diberikan untuk PIN Polio saat ini, sudah disetujui oleh World Health Organization (WHO) dan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Keamanannya juga sudah terbukti: lebih dari 250 juta dosis sudah diberikan di seluruh dunia dan tidak adal laporan adanya Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (KIPI) serius. Dari acara PIN Polio sebelumnya, vaksin ini telah diberikan pada 15 juta anak di Indonesia dan belum ada laporan mengenai efek samping yang membahayakan.


6. Apakah vaksin polio tetes boleh diberikan jika sedang sakit?

Anak yang sakit ringan tanpa demam atau diare boleh diberikan vaksin polio. Jika demam atau diare, perlu ditunda hingga anak sembuh. Perlu diperhatikan bahwa anak-anak dengan kondisi berikut tidak diberikan vaksin polio tetes:

  • Bayi dengan berat badan < 2000 gram
  • Anak dengan gangguan sistem kekebalan
  • Anak dalam pengobatan jangka panjang untuk kanker
  • Anak dengan HIV
  • Anak yang tinggal serumah dengan penderita gangguan sistem kekebalan seperti HIV
  • Anak-anak dengan sistem kekebalan seperti HIV diberikan vaksin polio jenis suntik

7. Di mana sajakah PIN polio diselenggarakan?

Pemberian vaksin selama PIN Polio bisa didapatkan di tempat pelayanan seperti Puskesmas, Puskesmas Pembantu, Posyandu, Sekolah, serta pos imunisasi lainnya di bawah koordinasi puskesmas.


Edukasi adalah hal yang sangat berpengaruh dalam meningkatkan cakupan vaksinasi di masyarakat, Dengan menyampaikan hal-hal di atas ke orang tua, diharapkan miskonsepsi-miskonsepsi mengenai vaksinasi polio bisa dihilangkan dan para orang tua lebih bersemangat dalam mengikutsertakan anaknya pada kegiatan PIN polio.



Referensi:

  1. KEMENKES RI. Tanya Jawab Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio Tahap 2 Tahun 2024. (Poster). 2024
  2.  KEMENKES RI. Poliomyelitis (Penyakit Virus Polio), Infeksi Emerging. https://infeksiemerging.kemkes.go.id/penyakit-virus/poliomyelitis-penyakit-virus-polio/
  3. KEMENKES RI. Petunjuk Teknis Pelaksanaan Sub Pekan Imunisasi Nasional (SUB PIN) dalam Rangka Penanggulangan Kejadian Luar Biasa Polio Circulating Vaccine-Derived Poliovirus Type 2 (cVDPV2). 2023.
  4. CDC. What is Polio. https://www.cdc.gov/polio/what-is-polio/index.htm
  5. WHO. Poliomyelitis Fact Sheets. 2022. https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/poliomyelitis


familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: