
Pentingnya Skrining Hipotiroid pada Bayi
26 Jan 2018
Author: Fauziah Sabtuanisa
13 Mei 2023
Topik: Tumbuh Kembang
Mager alias malas gerak kerap kali dikaitkan dengan anak muda. Padahal, bayi juga bisa mager lho MomDad! MomDad mungkin berpikir, bayi yang malas bergerak artinya sedang anteng, dan jika terlalu aktif akan merepotkan. Padahal, hal ini bisa berdampak negatif pada tumbuh kembangnya.
Jika ditelusuri lebih jauh, bayi yang banyak gerak atau melakukan aktivitas fisik akan memberikan dampak penting untuk kesehatan dan perkembangannya. Nah, jika bayi yang malas bergerak, bisa memberikan dampak negatif yang perlu MomDad waspadai, antara lain:
Anak usia 3 sampai dengan 5 tahun harus aktif secara fisik minimal 3 jam setiap hari. Anak-anak berusia 5 hingga 18 tahun harus melakukan setidaknya satu jam aktivitas fisik sedang hingga berat dan ditambah beberapa jam aktivitas fisik ringan setiap hari. Dan minimal 3 hari dalam seminggu, ini harus mencakup aktivitas berat dan aktivitas yang memperkuat otot dan tulang.
Jadi, jangan sampai ya MomDad membiarkan bayi untuk malas bergerak dengan alih-alih anak anteng dan tidak merepotkan.
Referensi: Raising Children Network. (tanpa tanggal). Physical Activity: How Much Is Enough? Diakses dari https://raisingchildren.net.au/toddlers/nutrition-fitness/physical-activity/physical-activity-how-much