
5 Kesalahan yang Tanpa Sadar Diakukan Saat Memberikan MPASI
14 Jul 2022
Author: Tim PrimaKu
13 Okt 2025
Topik: Speech Delay, Keterlambatan Bicara, Kemampuan Bicara, Gangguan bicara, 0-6 Bulan, 6-12 Bulan, 3 Tahun Ke Atas, 1-3 Tahun
Kemampuan berbicara tidak muncul begitu saja, ia berkembang melalui proses panjang yang dipengaruhi oleh lingkungan, interaksi, serta kondisi fisik anak. Setiap kata yang diucapkan, setiap tatapan dan respons dari orang tua, semuanya berperan besar dalam membantu anak belajar berkomunikasi. Namun, ada beberapa faktor yang tanpa disadari bisa menghambat kemampuan bicara si Kecil jika tidak diperhatikan sejak dini.
Screen Time
Salah satu penyebab paling umum adalah paparan layar berlebihan. Anak belajar berbicara lewat interaksi dua arah dengan orang tuanya, bukan dari menonton atau mendengarkan layar. Ketika waktu anak banyak dihabiskan di depan gadget, kesempatan untuk berbicara dan berinteraksi pun berkurang. Selain itu, suara TV atau ponsel yang terus menyala di latar belakang juga bisa menurunkan kualitas komunikasi antara anak dan orang tua. Terlalu banyak stimulasi visual dari layar bahkan bisa membuat anak sulit fokus saat diajak berbicara.
Kurang Interaksi
Kurangnya interaksi sosial juga berpengaruh besar. Anak perlu berlatih berbicara dengan orang di sekitarnya agar kosakata dan kemampuan bahasanya berkembang. Tanpa interaksi yang cukup, anak akan kehilangan kesempatan belajar memahami isyarat nonverbal seperti tatapan mata atau gerakan tangan, yang sebenarnya sangat penting dalam komunikasi sehari-hari.
Gangguan Pendengaran
Selain itu, gangguan pendengaran yang tidak terdeteksi dapat menjadi penyebab utama keterlambatan bicara. Jika anak tidak bisa mendengar suara atau kata dengan jelas, ia akan kesulitan menirukan dan mengucapkan kata tersebut dengan benar. Infeksi telinga berulang juga bisa menyebabkan pendengaran tidak stabil, yang akhirnya memengaruhi kemampuan bicara dan pemahaman bahasa anak.
Kurangnya Respons
Hal lain yang sering tidak disadari orang tua adalah kurangnya respons konsisten terhadap komunikasi anak. Ketika orang tua merespons dengan cepat dan positif setiap kali anak berusaha berkomunikasi, baik lewat kata, isyarat, atau ocehan, anak belajar bahwa berbicara itu berarti dan menyenangkan. Sebaliknya, jika usaha anak sering diabaikan, motivasinya untuk mencoba berbicara bisa menurun.
Permasalahan Motorik
Terakhir, masalah pada kemampuan motorik mulut juga dapat menjadi hambatan fisik bagi anak untuk berbicara. Kondisi seperti tongue-tie (lidah terikat) atau kesulitan mengoordinasikan gerakan lidah, rahang, dan bibir bisa membuat anak sulit membentuk suara dengan jelas. Tanda-tanda gangguan ini kadang juga terlihat saat anak kesulitan mengunyah atau menelan makanan.
Perkembangan bicara setiap anak memang berbeda, tapi deteksi dan intervensi dini sangat penting. Jika khawatir si Kecil mengalami keterlambatan bicara, Kelas Speech Delay hadir untuk membantu MomDad memahami lebih dalam tentang kondisi ini dan cara menanganinya. Di kelas ini, akan dibahas secara lengkap mengenai speech delay, tanda-tanda yang perlu diwaspadai, serta strategi efektif untuk mendukung perkembangan bicara anak.
Dengan mengikuti kelas ini, MomDad bisa memberikan stimulasi yang tepat dan membantu si Kecil mengejar perkembangannya. Ikuti Kelas sekarang di sini dan pastikan si Kecil mendapatkan dukungan terbaik untuk proses belajar bicaranya!
Referensi:
14 Jul 2022
29 Jul 2022
25 Agu 2022
17 Okt 2022