primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Leher Bayi Usia 6 Bulan Belum Tegak, Perlukah Tunda MPASI?

Author: Fitri Permata

Editor: dr. Lucyana Alim Santoso, Sp.A

Topik: Leher Bayi, MPASI

Umumnya, bayi yang memasuki usia 6 bulan sudah siap untuk mendapatkan makanan pendamping ASI atau MPASI. Namun, selain faktor usia, MomDad juga perlu memperhatikan kesiapan lain. Salah satu yang terpenting adalah bayi mampu menegakkan kepala atau leher. Kemampuan bayi menegakkan kepala merupakan salah satu indikator utama kesiapan MPASI, di samping kesiapan enzimatik dan psikologis. Namun, bagaimana jika di usia 6 bulan, leher bayi belum bisa tegak?


Penyebab Bayi Belum Mampu Mengangkat Leher dengan Kuat

Bayi usia 6 bulan yang belum dapat mengangkat leher dengan kuat merupakan red flag perkembangan yang harus segera dievaluasi penyebabnya. Perkembangan kemampuan leher ini umumnya telah dijumpai pada usia 3-4 bulan. Bayi yang belum bisa mengangkat kepala tegak pada usia 6 bulan dapat disebabkan berbagai faktor yang menghambat tercapainya perkembangan optimal, misalnya gangguan persarafan dan gerak misal pada palsi serebral, kelainan kongenital yang menyebabkan gangguan fungsi dan struktur rongga mulut serta saluran cerna, keterlambatan perkembangan umum (global delayed development) yang menyebabkan seorang anak memiliki keterlambatan dalam setidaknya 2 ranah perkembangan, dan kelainan metabolisme bawaan, gangguan otot, gangguan otak hingga gangguan gizi. Jika mendapati anak yang belum mampu mengangkat kepala pada usia 6 bulan, orang tua harus segera berkonsultasi dengan dokter.  


Tanda Lain Kesiapan Bayi untuk Memulai MPASI

leher_bayi_belum_tegak_(2).jpg

Kesiapan enzimatik umumnya tercapai pada usia bayi 4-6 bulan untuk mencerna makronutrien yang ada di MPASI. selain kesiapan enzimatik bayi juga akan menunjukkan kesiapan psikologis yaitu tampak tertarik terhadap makanan atau ketika orangtua makan. Kesiapan fisik selain bayi yang sudah bisa menegakkan kepala diantaranya refleks ekstrusi (melepeh) yang sudah berkurang dan bayi telah bisa duduk dengan bantuan.


Risiko Memulai MPASI pada Bayi yang Belum Kuat Mengangkat Leher

Bayi yang belum mampu mengangkat leher ketika diberikan mpasi dapat mengalami gangguan menelan, dan berisiko tersedak. Bayi yang tersedak dapat berpotensi fatal karena makanan dapat masuk ke saluran napas dan menimbulkan sumbatan jalan napas, iritasi maupun meningkatkan risiko infeksi saluran napas. Pada bayi yang demikian, orang tua perlu segera berkonsultasi untuk alternatif pemberian nutrisi dan perlunya intervensi lanjutan agar bayi dapat mencapai kemampuan perkembangan secara optimal misalnya dengan fisioterapi. 

Bayi yang memang mengalami hipotonia membutuhkan tatalaksana terapi profesional, maka untuk hal ini diperlukan konsultasi terlebih dahulu sebelum mencoba mandiri di rumah karena potensinya fatal bila tersedak.

Untuk membantu memperkuat leher bayi agar lebih siap untuk memulai MPASI, MomDad dapat melatihnya dengan kegiatan tummy time.


Referensi: Yuliarti K. Apa yang perlu ibu ketahui tentang MPASI. Jakarta: Badan Penerbit Ikatan Dokter Anak Indonesia. 2017

familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: