primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Perbedaan Gejala Malaria pada Orang Dewasa dan Anak

Author: Dhia Priyanka

Editor: dr. Lucyana Alim Santoso Sp.A

Topik: Malaria

Selain demam berdarah, malaria merupakan penyakit yang juga disebabkan karena gigitan nyamuk. Malaria sendiri bisa menyerang siapa saja, termasuk anak-anak. Di hari Malaria Sedunia yang jatuh pada 25 April, PrimaKu ingin mengajak MomDad untuk lebih aware terhadap penyakit ini. Yuk, simak penjelasannya di bawah!

Penyebab malaria
pexels-photo-9891863.jpeg
Malaria adalah suatu penyakit berat yang disebabkan oleh parasit Plasmodium. Parasit ini menginfeksi manusia melalui gigitan nyamuk Anopheles betina. Seseorang yang mengalami malaria akan tampak sakit berat dengan demam tinggi, menggigil, dan dapat mengalami penurunan kesadaran.
Malaria ditemukan di tempat atau area nyamuk Anopheles dapat berkembang biak dengan baik. Daerah-daerah tersebut disebut sebagai daerah endemis malaria. Di Indonesia, hampir 90% kejadian malaria ditemukan di Papua. Sisanya tersebar di berbagai provinsi di indonesia, terutama di Nusa Tenggara Timur.

Perbedaan gejala malaria pada orang dewasa dan anak
Terdapat beberapa perbedaan gejala malaria pada anak dan dewasa. Suatu penelitian melaporkan angka kematian malaria lebih rendah pada anak. Namun, anak lebih sering mengalami kejang, , gejala sisa atau sekuele yang lebih banyak, anemia, kadar parasit dalam darah yang lebih tinggi. Pada dewasa, gangguan ginjal yang terjadi akibat malaria lebih tinggi daripada pasien anak.  

Cara mencegah malaria

Jika MomDad berasal dari daerah yang bukan endemis malaria dan akan bepergian ke daerah endemis malaria, MomDad harus minum obat pencegahan malaria yang dikonsumsi sebelum berangkat ke daerah endemis. Pemilihan obat yang sebaiknya digunakan sangat bergantung pada ketersediaan obat, riwayat alergi obat sebelumnya, usia dan durasi kunjungan. Oleh sebab itu, MomDad sebaiknya berkonsultasi ke dokter sebelum mengkonsumsi obat pencegahan ini.

Selain obat pencegahan malaria, MomDad dapat mencegah gigitan nyamuk Anopheles dengan senantiasa menggunakan pakaian tertutup, menggunakan kelambu saat tidur, serta menggunakan anti serangga secara berkala.

Semoga artikel di atas dapat membantu MomDad untuk memberikan perlindungan terhadap si Kecil agar terhindar dari malaria, ya.

Yuk, follow Instagram @official.primaku untuk tahu lebih banyak mengenai konten informatif lainnya.

Sumber foto: Pexels

Artikel ini telah ditinjau oleh Prof. dr. Madarina Julia, Sp.A(K), MPH., Ph.D.

Referensi:

  1. Malaria. https://www.cdc.gov/malaria/about/faqs.html#prevent
  2. Luise D, Donà D, Visentin F, Marini G, Giaquinto C, Cattelan A. Comparing imported malaria in adults and children presenting to an Italian teaching hospital: A 10-year retrospective study. Travel Med Infect Dis. 2017 May-Jun;17:56-61.
  3. Schumacher RF, Spinelli E. Malaria in children. Mediterr J Hematol Infect Dis. 2012;4(1):e2012073
familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
Rekomendasi Artikel
Lihat semua
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: