Standar Tinggi Badan Anak Menurut WHO, yuk Cek Tabelnya!
Author: Dhia Priyanka
Editor: dr. Lucyana Alim Santoso, Sp.A
Topik: Tinggi Badan
Tinggi badan merupakan salah satu indikator pertumbuhan anak. Kenaikan tinggi badan sesuai kurva pertumbuhan populasi rujukan merupakan hal yang penting untuk dipantau berkala sejak awal kehidupan. Mengetahui pola pertumbuhan normal akan memungkinkan kita untuk mendeteksi dini masalah pola pertumbuhan.
Fase pertumbuhan anak dibagi menjadi fase intrauterin (dalam kandungan), fase infantil (bayi), childhood (anak) dan fase pubertas (remaja). Pada fase infantil yang berlangsung pada usia 0-2 tahun, anak akan mencapai 15% tinggi badan akhir saat dewasa. Fase ini sangat dipengaruhi faktor nutrisi dan hormonal. Sedangkan faktor genetik akan mulai mengambil alih sebagai faktor penentu tinggi badan anak sejak masa childhood sampai anak memasuki masa pubertas (sekitar usia 2-9 tahun). Meskipun demikian, perlu diingat bahwa faktor tersebut dipengaruhi oleh banyak hal, termasuk ras atau etnisitas.
Nah, untuk mengetahui apakah tinggi badan si Kecil sesuai dengan usianya, yuk cek tabel tinggi badan anak menurut WHO berikut!
Dengan memantau dan menjaga pertumbuhan tinggi badan anak, kita dapat memberikan dasar yang kuat untuk kesehatan dan kesejahteraan mereka sepanjang kehidupan mereka.
Sudahkah tinggi badan si Kecil mendekati atau sesuai dengan tabel di atas, MomDad?
Referensi: Nichols J, Duryea TK, Torchia MM. Normal growth patterns in infants and prepubertal children. https://www.uptodate.com/contents/normal-growth-patterns-in-infants-and-prepubertal-children#H30