Perlu Nggak sih Anak Diajarkan Berenang sejak Dini?
Author: Fitri Permata
Editor: dr. Dini Astuti Mirasanti, Sp.A
Topik: Berenang, Lifestyle, Parenting Lifestyle
Memberikan les berenang pada bayi sepertinya kian menjadi tren. Banyak orang tua yang mengajarkan bayinya les berenang, meskipun usianya masih terbilang sangat belia. Les berenang untuk bayi dapat menjadi pilihan yang baik untuk beberapa keluarga, tetapi tidak dianggap sebagai keharusan. Berenang adalah kegiatan fisik yang bermanfaat bagi perkembangan motorik dan kesehatan bayi. Namun, sebenarnya, bayi perlu nggak sih diikutkan kelas berenang?
Seperti yang sudah dijelaskan di atas, berenang memiliki beberapa manfaat untuk tumbuh kembang bayi, diantaranya:
- Mengurangi risiko tenggelam
- Meningkatkan koordinasi gerak
- Melatih keseimbangan anak
- Baik untuk Kesehatan jantung dan paru
- Meningkatkan massa otot
American Academy of Pediatrics menyarankan anak mulai usia 1 tahun sudah dapat diajarkan berenang. Di usia 4 tahun, anak sudah sangat siap untuk mengikuti les renang.
Tak bisa dipungkiri kalau biaya kelas berenang mungkin terbilang tinggi untuk beberapa keluarga. Sebagai gantinya, ada lho aktivitas lain yang berupa aktivitas fisik memiliki manfaat yang hampir sama dengan les berenang, misal bermain sepeda atau sepakbola juga dapat meningkatkan koordinasi gerak, melatih keseimbangan, serta baik bagi Kesehatan secara umum. Namun, untuk menghindarkan risiko tenggelam, memang hanya dapat dicapai melalui kemampuan berenang.
Jadi, memberikan les berenang kepada si Kecil merupakan pilihan masing-masing orang tua ya, MomDad. Apabila punya budget lebih, MomDad bisa menjadikan berenang sebagai salah satu aktivitas fisik si Kecil.
Referensi:
- American Academy of Pediatrics (Copyright © 2019).
https://www.healthychildren.org/English/safety-prevention/at-play/Pages/Swim-Lessons.aspx - Healthline (Febryary 5, 2019). 8 Benefits of Infant Swim Time. https://www.healthline.com/health/parenting/infant-swimming