primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Takaran Gula & Garam pada MPASI, Berapa Sendok Perhari?

Author: Dhia Priyanka

Editor: dr. Lucyana Alim Santoso, Sp.A

Topik: Gula, Garam, MPASI, Diari Nutrisi

MPASI merupakan makanan atau minuman yang diberikan pada bayi pada usia 6 bulan, guna memenuhi kebutuhan gizi. Selain adekuat, bayi juga perlu dikenalkan dengan berbagai rasa, sehingga MPASI perlu diberikan bumbu. Namun, menggunakan gula dan garam pada awal MPASI tidak boleh sembarang atau setara dengan makanan orang dewasa. 

Asupan natrium dan gula di masa kanak-kanak, dikaitkan dengan banyak efek buruk bagi kesehatan, termasuk tekanan darah tinggi dan penyakit kardiovaskular, obesitas atau karies gigi. Selain itu, adaptasi terhadap rasa asin dan manis selama masa kanak-kanak juga dapat berpengaruh ke masa dewasa, yang menyebabkan asupan natrium dan gula bebas lebih tinggi. [1-6]

gula_&_garam_pada_mpasi_(2).jpg

Nah, karena asupan garam dan gula yang lebih tinggi pada masa kanak-kanak, maka dapat berpotensi menyebabkan kebiasaan makan dengan tingkat rasa asin dan manis yang tinggi pada makanan. Hal ini berisiko pada pemilihan makanan yang tidak tepat di kemudian hari. 

Agar terhindar dari risiko di atas, berikut takaran gula dan garam perhari, yang dianjurkan untuk MPASI:

Gula

Garam

2-4 tahun: 15-16 gr (4 sdt)

0-6 bulan: 110 mg (sejumput)

4-7 tahun: 18-20 gr (5 sdt)

7-12 bulan: 370 mg (0,1 sdt)

7-10 tahun 22-23 gr (5 ½ sdt)

1-3 tahun: 800 mg (0,2 sdt)

10-13 tahun: 24-27 gr (6 ½ sdt)

4-8 tahun: 1,000 mg (⅕ sdt)

13-15 tahun: 27-32 gr (8 sdt)

7-10 tahun: < 5 g (1 sdt)

Sumber: espghan.org & nhs.uk

Meskipun WHO dan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengizinkan penggunaan tambahan gula dan garam, namun mengingat variasi istilah “sedikit”-nya takaran gula garam dari setiap ibu berbeda, maka penambahan gula garam sebaiknya ditunda hingga anak usia 1 tahun. Melihat bahwa kandungan garam dan gula secara alami telah ada pada makanan, maka kombinasi bahan makanan dan bumbu masak (bawang merah, bawang putih, kunyit, dan lainnya) sudah cukup membentuk rasa pada masakan.

Sebagai gantinya, MomDad juga bisa menggunakan bumbu pilihan dari Pura Indonesia, yang menawarkan berbagai bumbu dan rempah-rempah di Indonesia. Semua bahan yang terkandung dalam produk Pura dipilih dari bahan berkualitas, terbaik, dan 100% alami. Nah, berikut pilihan produk Pura yang cocok dijadikan bumbu MPASI:

gula_&_garam_pada_mpasi.jpg

  • Kaldu Salmon: Terbuat dari salmon asli, ikan teri, serta rempah pilihan berkualitas, tanpa penguat rasa, gula, pengawet, dan pewarna sintetik. 
  • Kaldu Ayam Kampung: Kaldu ayam asli tanpa penguat rasa dan gula, pengawet dan pewarna sintetik. Menggunakan ayam kampung dan rempah pilihan berkualitas.
  • Kaldu Sapi: Kaldu sapi asli tanpa penguat rasa dan gula, pengawet dan pewarna sintetik. Menggunakan daging sapi dan rempah pilihan berkualitas.
  • Purest Sea Salt Coarse Kasar Garam Laut Organik: Garam rendah natrium, kaya mineral, serta tidak melalui proses rafinasi, bleaching, dan chemical process.

Jika tertarik mencoba produk di atas, MomDad bisa mendapatkan diskon 30% dengan belanja produk Tokopedia x PrimaKu yang ada di aplikasi. Intip kode vouchernya di aplikasi PrimaKu, ya!

Referensi:

  1. Leyvraz M., Chatelan A., da Costa BR, Taffé P., Paradis G., Bovet P., Bochud M., Chiolero A. Asupan natrium dan tekanan darah pada anak-anak dan remaja: Tinjauan sistematis dan meta-analisis studi eksperimental dan observasional. Int. J.Epidemiol. 2018; 47 :1796–1810.
  2. Vos MB, Kaar JL, Welsh JA, Van Horn LV, Feig DI, Anderson CAM, Patel MJ, Cruz Munos J., Krebs NF, Xanthakos SA, dkk. Menambahkan gula dan risiko penyakit kardiovaskular pada anak-anak: Pernyataan ilmiah dari American Heart Association. Sirkulasi. 2017; 135 :e1017–e1034.
  3. Moosavian SP, Haghighatdoost F., Surkan PJ, Azadbakht L. Garam dan obesitas: Tinjauan sistematis dan meta-analisis studi observasional. Int. J. Ilmu Pangan. Nutrisi. 2017; 68 :265–277.
  4.  Poorolajal J., Sahraei F., Mohamdadi Y., Doosti-Irani A., Moradi L. Faktor perilaku yang mempengaruhi obesitas pada masa kanak-kanak: Tinjauan sistematis dan meta-analisis. obesitas. Res. Klinik. Praktek. 2020; 14 :109–118.
  5. Venditti C., Musa-Veloso K., Lee HY, Poon T., Mak A., Darch M., Juana J., Fronda D., Noori D., Pateman E., dkk. Penentu preferensi rasa manis: Tinjauan menyeluruh terhadap penelitian pada manusia. Nutrisi. 2020; 12 :718.
  6. Stein LJ, Cowart BJ, Beauchamp GK Perkembangan penerimaan rasa asin berhubungan dengan pengalaman makan pada bayi manusia: Sebuah studi prospektif. Saya. J.Klin. Nutrisi. 2012; 94 :123–129. 
familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: