Meta PixelTips Memberikan Variasi Nutrisi MPASI agar Gizi Terpenuhi<!-- --> | Articles | <!-- -->PrimaKu - Pelopor Aplikasi Tumbuh Kembang Anak di Indonesia

Tips Memberikan Variasi Nutrisi MPASI agar Gizi Terpenuhi

Author: Tim PrimaKu / dr. Dini Mirasanti, Sp.A

28 Apr 2025

Topik: Nutrisi Anak, MPASI, Gizi Seimbang

Tantangan yang sering dihadapi orang tua adalah memastikan bahwa MPASI yang diberikan tidak hanya mencukupi secara kuantitas, tetapi juga berkualitas dan bervariasi. Variasi nutrisi dalam MPASI penting untuk mencegah kekurangan zat gizi tertentu dan membantu bayi mengenal berbagai rasa serta tekstur makanan. Bagaimana sih memvariasikan nutrisi pada MPASI agar gizi si Kecil terpenuhi? Simak tipsnya di bawah, ya.


Mulai dengan Makanan Kaya Zat Besi

Zat besi merupakan nutrisi penting yang dibutuhkan bayi untuk pertumbuhan dan perkembangan otak. Sumber zat besi hewani seperti daging merah, ayam, dan ikan memiliki ketersediaan hayati tinggi.

Perkenalkan Berbagai Jenis Sayur dan Buah

Memberikan berbagai jenis sayur dan buah sejak dini membantu bayi mengenal beragam rasa dan tekstur, serta menyediakan vitamin dan mineral penting. Mulailah dengan sayuran seperti wortel, labu, dan bayam, serta buah-buahan seperti pisang, apel, dan pir.​ Namun perlu diingat, bahwa sayur dan buah sifatnya hanya pengenalan saja ya MomDad, bukan sebagai menu atau hidangan utama.

Sertakan Sumber Protein Nabati dan Hewani

Protein penting untuk pertumbuhan jaringan tubuh. Selain daging, sumber protein lain seperti telur, tahu, tempe, dan kacang-kacangan dapat dimasukkan dalam menu MPASI. Variasi sumber protein membantu memenuhi kebutuhan asam amino esensial bayi. Asam amino esensial adalah asam amino yang tidak bisa dibentuk sendiri oleh tubuh, sehingga perlu asupan dari makanan.

Gunakan Bahan Makanan Lokal dan Musiman

Memanfaatkan bahan makanan lokal dan musiman tidak hanya lebih ekonomis tetapi juga memastikan kesegaran dan kandungan nutrisi yang optimal. Misalnya, menggunakan ubi jalar, jagung, atau daun kelor sebagai bagian dari menu MPASI.

Hindari Penambahan Garam dan Gula

Bayi tidak memerlukan tambahan garam dan gula dalam makanannya, khususnya saat MPASI pertama. Penggunaan garam dan gula dapat membebani ginjal bayi dan membentuk preferensi rasa yang kurang sehat di kemudian hari. Jika ingin memperkaya rasa pada MPASI, sebaiknya gunakan bahan-bahan alami, seperti daun salam, kayu manis, atau bawang putih.


Memberikan variasi nutrisi dalam MPASI adalah kunci untuk memastikan bayi mendapatkan semua zat gizi yang dibutuhkan untuk tumbuh kembang optimal. Dengan memperkenalkan berbagai jenis makanan sejak dini, orang tua membantu bayi mengembangkan kebiasaan makan sehat yang akan bertahan hingga dewasa.


Referensi: