Si Kecil Dijahili Anak Lain, Lebih Bijak dalam Menegur Sesama Orang Tua

Beberapa waktu lalu, viral sebuah berita di mana seorang ayah tega membanting anaknya hingga meninggal dunia hanya karena sang anak ditegur oleh orang tua temannya. Perkaranya, sang anak tidak sengaja menyenggol anak lain saat sedang bermain sepeda. Tentu berita ini membuat para orang tua sedih dan prihatin. Dalam kasus ini, kita dapat belajar bahwa setiap orang tua perlu memiliki kesabaran yang ekstra dan bersikap bijak dalam menghadapi situasi, khususnya jika melibatkan anak kita sendiri maupun orang lain. 

Lantas, bagaimana sih tindakan yang tepat jika si Kecil dipukul atau dijahili anak lain? 

Tindakan saat Anak Dipukul Temannya di Sekolah

Jika seorang anak menerima atau mendapatkan serangan secara fisik di sekolah, misalnya dipukul, biasanya ia akan beraksi dengan cara menangis, memukul balik atau mengadu kepada MomDad.

Tapi sebagai orang tua, MomDad tentu tidak ingin anak yang dicintai menjadi pendendam atau berbuat jahat, apalagi sampai memukul balik jika dirinya dipukul. Apabila MomDad kedapatan atau melihat si Kecil dipukul atau di-bully oleh temannya, MomDad dapat melakukan hal ini sebagai orang tua:

• Dengarkan saat anak menceritakan pengalaman yang tidak menyenangkan tersebut
• Tetap tenang dan jangan bertindak ‘main hakim’ sendiri
• Biarkan anak merasa marah atau sedih
• Katakan dan tunjukkan padanya bahwa MomDad akan membantunya dalam masalah ini

Lalu, jika MomDad sudah melakukan peran yang seharusnya, langkah selanjutnya yaitu mengajarkan si Kecil untuk membela dirinya sendiri tanpa harus memberikan serangan fisik balik ke temannya, yaitu dengan cara:

• Ajarkan anak untuk tetap tenang ketika di-bully.
• Minta anak untuk selalu bersama temannya yang lain.
• Ajarkan anak untuk melibatkan guru apabila dirinya di-bully.
• MomDad juga perlu berkoordinasi dengan guru sekolah apabila ada peristiwa yang tidak menyenangkan terjadi di sekolah.

Tindakan saat Anak Dipukul Temannya di Lingkungan Rumah

Ada kalanya si Kecil mungkin mengalami situasi tak terduga dengan teman-teman di lingkungan rumahnya. Jika hal ini terjadi, usahakan MomDad untuk tetap tenang dalam menanggapi situasi tersebut. Hal ini membantu menciptakan lingkungan yang kondusif untuk memecahkan masalah. Apabila kondisi sudah tenang dan kondusif, bicaralah dengan orang tua anak yang terlibat. Sampaikan keprihatinan MomDad secara positif dan ajukan pertanyaan untuk memahami apa yang sebenarnya terjadi. Jangan sampai, teguran yang MomDad berikan menyinggung orang tua lain, yang nantinya bisa berdampak pada anak tersebut.

Referensi: Bullying at preschool: helping children