primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Tidur Bareng Bayi: Aman atau Berisiko? Simak Penjelasannya!

Author: Sekar Retno Ayu

Editor: dr. Dini Astuti Mirasanti, Sp.A

Topik: Kesalahan parenting, Parenting, Tips Parenting, Bayi Tidur, Pola Tidur, Sleep Training, Newborn, Bayi Newborn

Sebagai orang tua, kita tentu ingin memberikan kenyamanan dan rasa aman untuk si kecil. Salah satu keputusan besar yang harus diambil adalah tentang bagaimana memastikan bayi tidur dengan aman. Berdasarkan rekomendasi dari American Academy of Pediatrics (AAP), tidur bersama bayi di satu tempat tidur sebenarnya tidak dianjurkan dan sebaiknya dihindari.


Tentu saja, menciptakan rutinitas tidur yang sehat untuk si kecil tidak selalu mudah, dan di sinilah pentingnya dukungan yang tepat. Jika MomDad ingin memberikan dukungan terbaik untuk tidur si Kecil dan membangun rutinitas tidur yang baik, Kelas Sleep Training bersama dr. Frecillia Regina, Sp.A, IBCLC adalah pilihan tepat! Dengan pengetahuan mendalam dan bimbingan dari ahlinya, MomDad akan siap menghadapi tantangan terkait tidur dan mendukung perkembangan si Kecil secara optimal. Beli Kelas Sleep Training sekarang di SuperClass Parenthood Institute 2024!


Sekarang, mari kita bahas lebih lanjut alasan di balik rekomendasi ini dan bagaimana menciptakan lingkungan tidur yang aman untuk bayi!


Kenapa Tidur Bersama Bayi Bisa Berisiko?


Tidur bersama bayi dapat meningkatkan risiko kematian terkait tidur, seperti Sindrom Kematian Bayi Mendadak (SIDS). Risiko ini semakin besar jika ada benda-benda di tempat tidur seperti bantal, selimut, atau seprai yang bisa menutupi wajah, kepala, atau leher bayi. Ini bisa membuat bayi kesulitan bernapas atau kepanasan.


Yang lebih berbahaya lagi, tidur bersama bayi di tempat seperti sofa atau kursi berlengan empuk dapat meningkatkan risiko kematian bayi hingga 67 kali lipat, lho! Tentunya, kita ingin menghindari semua itu demi keselamatan si Kecil, bukan?


Alternatif yang Lebih Aman: Berbagi Kamar


Tidur Bersama Bayi-2.jpg


Alih-alih berbagi tempat tidur, berbagi kamar jauh lebih aman. Artinya, bayi tidur di ruangan yang sama dengan MomDad, tapi di tempat tidur mereka sendiri, seperti boks bayi terpisah. AAP bahkan merekomendasikan agar orang tua berbagi kamar dengan bayi setidaknya hingga 6 bulan pertama, bahkan lebih baik lagi jika sampai satu tahun.


Manfaat berbagi kamar antara lain:

  • Mengurangi risiko SIDS hingga 50%.
  • Memudahkan Mom untuk menyusui, menenangkan, dan mengawasi bayi dengan lebih mudah.


Tips Menciptakan Lingkungan Tidur yang Aman untuk Bayi


Untuk memastikan si Kecil tidur dengan aman, coba ikuti tips berikut:

  • Gunakan tempat tidur bayi yang memenuhi standar keamanan, seperti boks bayi dengan kasur keras dan seprai yang pas tanpa tambahan benda, seperti selimut atau mainan.
  • Pastikan posisi tidur bayi telentang, ini adalah posisi tidur yang paling aman.
  • Hindari penggunaan bantal, bumper boks, atau benda lembut lainnya di sekitar bayi karena bisa meningkatkan risiko bayi kesulitan bernapas.


Ingat, keselamatan bayi adalah prioritas utama, jadi pastikan tidur mereka aman dan nyaman!


Sleep-training.png


Bangun rutinitas tidur yang baik sejak dini, jangan lupa beli Kelas Sleep Training bersama dr. Frecillia Regina, Sp.A, IBCLC di SuperClass Parenthood Institute 2024 sekarang!


Referensi:



familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
Rekomendasi Artikel
Lihat semua
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: