Speech Delay dapat Dipicu oleh Kekurangan Nutrisi Ini
Author: Dhia Priyanka
Editor: dr. Dini Astuti Mirasanti, Sp.A
Topik: Speech Delay, Keterlambatan Bicara, Zat Besi
Umumnya, speech delay disebabkan oleh dua faktor penting, yakni intrinsik (dari dalam diri anak) dan ekstrinsik (faktor lingkungan). Selain memperhatikan stimulasi yang tepat, memenuhi kebutuhan nutrisi juga tak kalah penting untuk pencegahan speech delay. Salah satu nutrisi yang perlu dipenuhi adalah zat besi. Sebab, menurut dr. Wulan Sasmeita, Sp.A, kekurangan zat besi bisa berdampak pada speech delay, lho. Yuk, simak penjelasannya lebih lanjut di bawah!
Dampak Kekurangan Zat Besi pada Speech Delay
Zat besi merupakan salah satu unsur yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangan saraf. Zat besi berperan dalam proses mielinisasi saraf pembentukan neurotransmitter dan sinaptogenesis. Beberapa jurnal menyebutkan, anak yang kekurangan zat besi dapat mengalami gangguan kecepatan hantaran saraf pendengaran karena kurangnya mielinisasi. Kekurangan neurotransmitter dapat menyebabkan anak menjadi hiperaktif. Sedangkan perkembangan bahasa membutuhkan sinaptogenesis yang optimal pada usia 9 bulan sampai 5 tahun. Jadi, kekurangan zat besi dapat berhubungan secara tidak langsung dengan gangguan berbahasa.
Namun, MomDad perlu ingat, anak yang terlambat bicara dapat disebabkan oleh banyak faktor. Selain faktor nutrisi, terlambat bicara juga dapat disebabkan oleh faktor genetik, cacat pendengaran, kurangnya stimulasi, atau pengenalan 2 bahasa atau lebih pada awal perkembangan.
Untuk mengetahui dengan pasti penyebab anak terlambat bicara dan langkah apa yang harus dilakukan untuk mengatasinya. Segera konsultasi ke dokter, ya.
Referensi: Schirmer CR, Fontouraand DR and Nunes ML. Distúrbios da aquisição da linguagem e da aprendizagem. Jornal de pediatria, 2004; 80(2): 95-103.