Anti Stunting, Ini Kumpulan Resep MPASI Rekomendasi Kemenkes RI!
Author: Tim PrimaKu
Topik: Stunting, MPASI, Diari Nutrisi
Stunting masih menjadi salah satu polemik yang paling dikhawatirkan di Indonesia. Sebagai orang tua, MomDad tentu tidak mau si Kecil mengalami stunting. Oleh karena itu, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), merilis Buku Resep Makanan Lokal Balita dan Ibu Hamil untuk inspirasi MPASI demi mencegah stunting. Intip, yuk apa aja resepnya di bawah!
1. Bubur Singkong Saus Jeruk
Kategori | Makanan utama |
Waktu memasak | 15-20 menit |
Usia | 6-8 bulan |
Porsi | 1 porsi |
Fun facts | Singkong merupakan sumber serat, kaya akan kandungan vitamin C guna mendukung kesehatan kulit si Kecil, sekaligus menjadi sumber energi. |
Kandungan per porsi | 187 kkal energi 7,8 gram lemak 7,9 gram protein |
Bahan:
- 60 gr singkong putih, rebus dan haluskan
- 20 g daging ikan kembung, cincang halus
- 10 gr daging ayam
- 1 sdt minyak kelapa
- 100 ml kaldu ayam
- 1 sdm perasan jeruk manis
- 20 gr bayam segar, potong halus
Cara membuat:
- Rebus kaldu, masukkan singkong putih, daging ikan, daging ayam, dan minyak kelapa. Aduk hingga setengah matang.
- Masukkan daun bayam, aduk hingga matang. Jika airnya mengental, dapat ditambah dengan air matang.
- Angkat, lalu saring halus atau diblender. Sebelum disajikan, tambahkan saus jeruk.
2. Bubur Ikan Jagung
Kategori | Makanan utama |
Waktu memasak | 20 - 30 menit |
Usia | 6-8 bulan |
Porsi | 1 porsi |
Fun facts | Untuk memenuhi kebutuhan dalam sehari, perlu ditambahkan 1-2 kali selingan. |
Kandungan per porsi | 190,6 kkal energi 6,8 gram lemak 7,5 gram protein |
Bahan:
- 1 ½ sdm tepung jagung
- 10 gr ikan, haluskan
- 5 gr tempe, haluskan
- 25 gr pisang kepok, potong kecil
- 20 gr daun kangkung, iris tipis
- 1 sdt minyak kelapa
- Air matang secukupnya
Cara membuat:
- Rebus ikan, tempe, dan pisang hingga matang.
- Sesaat akan matang, masukkan daun kangkung, angkat lalu saring.
- Cairkan tepung jagung dengan sedikit air, lalu masak dengan air dan tambahkan minyak.
- Setelah matang dan kental, masukkan hasil saringan sebelumnya, aduk hingga rata, siap hidangkan.
3. Nasi Tim Ayam Lele Cincang
Kategori | Makanan utama |
Waktu memasak | 30 - 45 menit |
Usia | 9-11 bulan |
Porsi | 1 porsi |
Fun facts | Ikan lele merupakan salah satu jenis ikan dengan konsentrasi merkuri rendah dan hampir 1/3 beratnya mengandung protein. |
Kandungan per porsi | 199,6 kkal energi 8,3 gram lemak 7,6 gram protein |
Bahan:
- 20 g beras
- 15 gr daging ayam cincang
- 10 gr daging ikan lele
- 10 gr wortel
- 1 sdt minyak goreng
- 1 buah kecil jeruk
- 1,5 sdm bawang bombai, iris halus
Bumbu halus:
- 1 siung bawang merah
- 1 siung bawang putih
Cara membuat:
- Tumis bumbu halus sampai harum dan masukkan irisan bawang bombai hingga layu.
- Tambahkan daging ayam giling, daging lele dan irisan wortel dan air secukupnya, serta aduk rata hingga warna daging ayam cincang berubah dan wortel matang dan tambahkan garam secukupnya.
- Masak hingga kuah agak mengental dan matang. Jangan lupa koreksi rasa.
- Masukkan tumis ke dalam wadah tahan panas, kemudian masukkan nasi.
- Sajikan bersama buah jeruk.
4. Tim Ikan Menado
Kategori | Makanan utama |
Waktu memasak | 30 - 45 menit |
Usia | 9-11 bulan |
Porsi | 1 porsi |
Fun facts | Untuk memenuhi kebutuhan dalam sehari, perlu ditambahkan 1-2 kali selingan. |
Kandungan per porsi | 234,3 kkal energi 8,3 gram lemak 10,7 gram protein |
Bahan:
- 60 g jagung muda pipil, tumbuk kasar
- 60 g labu kuning, potong dadu
- 30 g ikan segar, cincang
- 1 buah telur ayam
- 15 g daun kangkung, iris tipis
- 10 g tomat, buang kulit
- 50 g pisang ambon, potong tipis
- 1 sdt minyak kelapa
- 1/2 gelas belimbing kaldu ayam
Cara membuat:
- Letakkan jahing muda pipil, labu kuning, ikan segar, telur ayam pada mangkok tim.
- Tambahkan air kaldu, tim hingga matang.
- Masukkan pisang ambon, daun kangkung, tomat, minyak kelapa, tim hingga matang.
- Angkat. Siap hidangkan.
5. Nugget Sayuran
Kategori | Camilan |
Waktu memasak | 20 - 30 menit |
Usia | 12 bulan ke atas |
Porsi | 1 porsi |
Fun facts | Makanan selingan ini dapat dijadikan makanan utama dengan menambahkan protein seperti ayam, ukan, tahu, tempe, kacang, dan lainnya. Porsi dan tekstur makanan dapat disesuaikan dengan usia anak. |
Kandungan per porsi | 270,5 kkal energi 15,7 gram lemak 10,6 gram protein |
Bahan:
- 150 g ubi jalar merah rebus, haluskan
- 1 butir telur ayam, kocok lepas
- 30 g daging ayam
- 1 cangkir bayam, cincang kasar
- 2 sdm wortel, parut kasar
- 3 siung bawang putih, cincang
- Garam secukupnya
- Minyak untuk menggoreng
Cara membuat:
- Campur bayam, wortel, ubi, telur, daging ayam, bawang putih, dan garam. Aduk hingga rata.
- Ambil 1 sendok makan bahan. Bentuk bulat pipih menggunakan tangan. Lakukan langkah serupa pada sisa bahan.
- Ambil 1 buah nugget, celupkan ke dalam kocokan telur. Masukkan pada wajan berisi minyak panas. Goreng nugget hingga berubah warna dan matang. Angkat dan tiriskan.
- Lakukan langkah serupa pada sisa bahan. Sajikan selagi hangat.
Nah, itu dia 5 resep MPASI rekomendasi Kemenkes RI, yang patut MomDad coba untuk pencegahan stunting. Masih banyak rekomendasi resep lainnya yang layak dinantikan, lho. Stay tuned ya, MomDad!
MomDad mau share informasi atau pertanyaan seputar MPASI dan Laktasi bersama orang tua lainnya? Yuk, ceritakan pengalaman MomDad di Forum MPASI & Laktasi! Selain itu, MomDad juga bisa bertanya seputar kesehatan si Kecil dan akan dijawab langsung oleh ahli, lho.