primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Encourage Anak agar Mau Makan Sayur, yuk!

Author: Annasya

Editor: dr. Dini Astuti Mirasanti, Sp.A

Topik: Sayur, MPASI, Sayuran

Anak suka makan-makanan manis mah sudah biasa. Tapi, anak yang suka makan sayur, baru luar biasa. Sayur kerap menjadi ‘musuh’ bagi anak karena rasanya yang hambar dan bentuknya yang tidak menarik Padahal, sayur adalah makanan yang menyehatkan untuk tubuh. Terus gimana dong biar anak doyan makan sayur? Yuk, simak penjelasan di bawah ini!

Penyebab anak enggan makan sayur 

gambar artikel.jpg

Anak umumnya memiliki preferensi terhadap rasa manis, karena dipaparkan dengan ASI atau susu formula yang rasanya manis. Nah, hal ini membuat rasa sayur yang umumnya memiliki semburat rasa pahit, kerap sulit diterima oleh anak. Penyebab lain yang membuat anak menolak makan sayur adalah sedikitnya paparan terhadap rasa sayur yang diterima anak, mulai dari saat ibu mengandung, saat menyusui, hingga pada periode MPASI. Di usia toddler, anak mungkin menolak sayur karena cara pengolahannya kurang bisa diterima anak, atau tidak menarik baginya. Selain itu, MomDad juga perlu menjadi contoh bagi anak. Anak perlu belajar mengenai pilihan makanan dari orang tuanya, sehingga cara terbaik agar anak mau makan sayur adalah melihat MomDad juga mengonsumsi sayur.
Nah, gimana sih cara membuat makanan yang mengandung sayuran menarik dan lezat bagi anak-anak? Coba ikuti tips berikut, yuk!
  • Libatkan anak saat memasak sayur agar mereka semangat untuk memakannya. Anak dapat dilibatkan untuk memilih sayur yang akan dimasak, mencuci sayur dan meletakkannya di panci, atau menata sayur yang telah dipotong untuk memasak pizza. Anak yang lebih besar dapat dilibatkan saat berbelanja sayuran.
  • Tawarkan sayuran sebagai camilan, misalnya tomat ceri dengan keju, wortel kukus/rebus, edamame (untuk anak besar) dengan roti, atau labu kukus dengan yoghurt.
  • Cobalah memberikan sayuran dengan bentuk, warna, tekstur, dan rasa yang berbeda. Tawarkan Bersama makanan yang disukai anak, misal brokoli yang dimasak Bersama pizza atau tumisan Bersama ayam goreng yang lezat.
  • Sajikan dengan seru, misalnya wortel yang diparut dapat menjadi rambut di atas telur dadar, atau edamame dapat menjadi mata, sehingga anak tertarik memakan sayurnya.
Bila anak menolak makan sayur di percobaan pertama, jangan langsung menyerah karena hal tersebut normal. Jika anak tidak menyukai sayur tertentu, coba berikan sayur tersebut dalam jumlah sedikit Bersama dengan makanan yang anak sukai. Anak perlu mencoba makanan baru hingga 10-15 kali sebelum dapat menerima makanan tersebut.
Selain itu, jangan lupa untuk puji anak bila ia mau mencoba makan sayur, agar mereka semangat mencoba lagi. Pujian ditujukan agar anak mau makan sayur karena mereka menyukainya, bukan untuk mencari pujian. Hindari menghukum anak apabila mereka tidak makan sayurnya, atau memberikan iming-iming makanan atau mainan agar anak mau makan sayur.
Yang terpenting saat meyakinkan anak untuk makan sayur adalah konsisten karena MomDad pasti ingin si Kecil tumbuh dengan sehat, kan? Memang tidak mudah, tapi proses tidak akan mengkhianati hasil. Jadi, selamat mencoba! 

Referensi: Raising Children (Januari 22, 2021). Vegetables: tips to encourage your child to eat more.           https://raisingchildren.net.au/toddlers/nutrition-fitness/healthy-eating-habits/vegetables

familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: