primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Jangan Terlalu Sering, Ini Aturan Konsumsi Minuman Boba pada Anak

Author: Marisha A

Editor: dr. Lucyana Alim Santoso, Sp.A

Topik: Gula, Nutrisi

Kalau dulu, jajanan anak hanya sebatas permen atau es krim, kini jenisnya semakin banyak dan bervariatif. Salah satu jenis jajanan yang disukai anak saat ini adalah minuman bubble tea atau juga disebut dengan boba tea. Jajanan yang berasal dari Taiwan ini bahkan mudah dijumpai di mana-mana. Lantas, apakah minuman boba sebenarnya boleh dikonsumsi anak-anak?

Tentang minuman boba

composition-with-delicious-thai-tea-beverage.jpg

Sekilas info, minuman boba pertama kali dibuat sekitar akhir 1980-an di sebuah kedai teh bernama Chun Shui Tang yang berada di Taiwan. Kedai ini mencampurkan bola tapioka ke dalam segelas es teh susu. Karena kepopulerannya, minuman ini pun menjadi salah satu street food khas dari Taiwan.

Boba atau bubble merupakan bola-bola kecil yang terbuat dari tepung tapioka. Boba memiliki warna hitam dan biasanya dihadirkan dengan rasa manis, serta bertekstur kenyal. Nah, boba diminum bersamaan dengan milk tea atau es teh susu dan dijual dengan harga yang bervariasi, mulai dari Rp10 ribuan hingga Rp40 ribuan.

Bolehkah anak mengonsumsi minuman boba?

56a90468067b6f6b39d45a9719dece12.jpg

Minuman boba diperbolehkan untuk dikonsumsi oleh anak-anak dan remaja, namun konsumsinya harus dibatasi. Konsumsi satu kali per bulan untuk anak usia 6 tahun ke atas masih dianggap wajar, mengingat boba umumnya mengandung gula yang sangat tinggi.

Minuman boba juga umumnya mengandung kafein sehingga tidak cocok dikonsumsi anak di bawah 5 tahun. Karena terbuat dari tapioka dan kenyal, boba juga berisiko membuat anak tersedak saat meminumnya. Karena itu, boleh diberikan hanya sesekali. Jika perlu, MomDad bisa minta pada pembuat minuman untuk mengurangi kadar gula di dalamnya, ya.

Dampak minuman boba

composition-with-delicious-thai-tea.jpg

Meskipun diperbolehkan, namun MomDad juga perlu mempertimbangkan beberapa dampak negatif berikut sebelum mengizinkan anak jajan minuman boba:

  • Minuman boba mengandung gula sangat tinggi sehingga berisiko obesitas dan diabetes
  • Bentuk boba bisa membuat anak di bawah 5 tahun tersedak
  • Minuman boba mengandung kafein yang tidak baik bagi kesehatan anak bila terlalu banyak dikonsumsi, seperti menyebabkan anak gelisah dan sulit tidur
  • Zat yang digunakan untuk membuat boba berpotensi menyebabkan anak sembelit

Setelah membaca penjelasan di atas, sebaiknya MomDad lebih memperhatikan lagi ya frekuensi anak konsumsi minuman manis, khususnya boba.

MomDad mau share informasi atau pertanyaan seputar tumbuh kembang bersama orang tua lainnya? Yuk, ceritakan pengalaman MomDad di Forum Tumbuh Kembang! Selain itu, MomDad juga bisa bertanya seputar kesehatan si Kecil dan akan dijawab langsung oleh ahli, lho.

Artikel ini telah ditinjau oleh Prof. dr. Madarina Julia, Sp.A(K), MPH., Ph.D.

familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
Rekomendasi Artikel
Lihat semua
cover
Jangan Sampai Salah, Ini Perbedaan Cara Mengukur Panjang dan...
28 Mar 2022
cover
Jangan Anggap Remeh, yuk Kenali Lebam Tidak Normal!
12 Apr 2022
cover
Anak Tantrum di Tempat Umum? Jangan Keburu Emosi, Simak Tips...
13 Apr 2022
cover
Jangan Diabaikan, Ini lho Penyebab Stunting pada Anak!
12 Mei 2022
cover
Jangan Sampai Salah, Ini Bedanya Stunting dan Gizi Buruk!
19 Mei 2022
cover
Jangan Sampai Salah! Ini Cara Tepat Menjaga Kebersihan Telin...
20 Mei 2022
cover
Jangan Tunggu Rusak, Yuk, Pelihara Kesehatan Gigi Anak!
27 Jun 2022
cover
Jangan Pakai Cottonbud! Yuk, Ketahui Cara Tepat Bersihkan Te...
27 Jun 2022
cover
Jangan Panik, Kuasai Cara dan Pertolongan Pertama Anak Terse...
27 Jun 2022
cover
Jadi Orang Tua Lebih Baik, Ini Alternatif Kata 'Jangan' Saat...
11 Jul 2022
cover
Jangan Salah, Ternyata Ini Perbedaan Pertumbuhan dan Perkemb...
13 Jul 2022
cover
Anak Tantrum, Orang Tua Jangan Ikut Tantrum
5 Agu 2022
cover
Jangan Percaya Mitos, Ketahui Fakta Vitamin D Langsung dari ...
8 Agu 2022
cover
Jangan Lagi Keliru, Ini Cara Tepat Membersihkan Organ Intim ...
9 Sep 2022
cover
Jangan Keliru! Ini Deretan Mitos dan Fakta tentang Bilingual...
22 Sep 2022
cover
Jangan Asal, Ini Cara Tepat dan Aman Menyimpan Obat di Rumah
6 Des 2022
cover
Jangan Sembarang, Ini Waktu Tepat Memberikan Antibiotik pada...
7 Des 2022
cover
Jangan Dilarang, Ini Manfaat Mencoret-coret bagi Tumbuh Kemb...
11 Des 2022
cover
Jangan Keliru, Ini Perbedaan Imunisasi & Vaksinasi
1 Mar 2023
cover
Jangan Asal Pilih, Ketahui Kriteria Camilan Sehat untuk si K...
16 Mar 2023
cover
Yakin Berbuka Hanya dengan yang Manis? Jangan Lupa dengan Se...
31 Mar 2023
cover
Busui Puasa? Jangan Lupa Terapkan Tips Ini!
3 Apr 2023
cover
MomDad Siap Mudik bareng si Kecil? Jangan Lupa Persiapkan Ha...
9 Apr 2023
cover
Cara Tepat Mengompres Demam, Jangan Keliru!
8 Mei 2023
cover
Si Kecil Jangan sampai Kekurangan Zat Besi!
16 Mei 2023
cover
Tips Memilih Keju untuk MPASI, Jangan Asal!
6 Jul 2023
cover
Jangan Keliru, Begini Cara Mengukur Tinggi & Panjang Badan A...
15 Agu 2023
cover
Jangan Kasih Screen Time Berlebihan pada Anak, Ini Dampaknya...
26 Sep 2023
cover
Jangan Asal Tarik, Begini Cara Melepas Baju Anak yang Aman!
7 Okt 2023
cover
Jangan Asal, Begini Cara Tepat Mengolah Daging Sapi untuk MP...
19 Nov 2023
cover
Anak Batuk Terus-menerus? Jangan Lengah, Bisa Jadi Mematikan
22 Nov 2023
cover
“Mama, Jangan Pergi!”: Kenali Separation Anxiety Disorder pa...
7 Des 2023
cover
Jangan Sembarang Berikan Bayi Air Putih, Ini Dampaknya!
12 Des 2023
cover
Jangan Biarkan Anak Bawa Tas Terlalu Berat, Ini Dampaknya!
8 Jan 2024
cover
Jangan Asal Pakai, Ini Aturan Penggunaan Tisu Basah pada Bay...
17 Apr 2024
cover
Jangan Salahkan Benda Mati saat Anak Jatuh, Ini Dampaknya!
26 Apr 2024
cover
Jangan Diabaikan, Perhatikan 5 Hal Ini sebelum Anak Vaksin!
6 Mei 2024
cover
Anak Demam, Kompres Air Dingin atau Hangat? Jangan Sampai Ke...
11 Mei 2024
cover
Jangan Lupakan Vaksinasi sebelum Berlibur ke Luar Negeri!
20 Jun 2024
cover
Jangan Abaikan, Ini Peran Penting Imunitas untuk Dukung Kogn...
22 Jul 2024
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: