primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Penuhi Kebutuhan Zat Besi untuk Bantu Pertumbuhan si Kecil dengan Asupan Ini!

Author: Marisha A

Editor: dr. Dini Astuti Mirasanti Sp.A

Topik: Zat Besi, Gizi, Nutrisi, Tumbuh Kembang

Untuk menunjang tumbuh kembang si Kecil, setiap orang tua harus memenuhi kebutuhan nutrisinya. Salah satu yang wajib dipenuhi adalah zat besi yang sangat mempengaruhi fungsi kognitif, tingkah laku, dan pertumbuhannya. Jika bayi kekurangan zat besi, tak hanya mengganggu pertumbuhannya, tetapi juga bisa mengakibatkan anemia atau kekurangan sel darah merah. Karena itu, yuk, penuhi kebutuhan zat besi pada bayi dengan cara berikut!

Zat besi dari ASI

Zat besi sangat mempengaruhi hemoglobin yang menjadi komponen penting dalam pembentukan sel darah merah. Saat dilahirkan, bayi memang sudah memiliki cadangan zat besi yang diperoleh dari ibunya. Di enam bulan pertama, bayi mendapatkan zat besi dari ASI yang diberikan ibu. Karena itu, MomDad perlu mengonsumsi banyak makanan yang kaya akan zat besi untuk mencukupi kebutuhan bayinya. Setelah enam bulan, penting bagi orang tua untuk memperhatikan asupan zat besi dalam MPASI. 

Kebutuhan zat besi bayi sesuai usianya, yaitu:

  • Usia 0–6 bulan: 0,3 mg zat besi per hari
  • Usia 7–11 bulan: 7–11 mg zat besi per hari
  • Usia 1–3 tahun: 7 mg zat besi per hari

Zat besi heme vs non-heme

nabati (freepik) - judul.jpg

Zat besi yang berasal dari makanan terdiri dari heme dan non-heme. Zat besi heme berasal dari hemoglobin hewani, sedangkan non-heme berasal dari nabati atau tumbuhan. Berikut ini beberapa sumber zat besi yang berasal dari makanan yang bisa diberikan:

Hati ayam

Makanan yang mengandung zat besi tinggi yaitu hati ayam. Dalam 100 gram hati ayam mengandung kurang lebih 15,8 mg zat besi. Namun, perlu MomDad ingat, hati ayam mengandung kolesterol tinggi sehingga perlu bijak dalam mengonsumsinya.

Kerang dan tiram

Dalam 100 gram tiram mengandung 15,6 mg zat besi. Selain mengandung zat besi, tiram mengandung zinc dan vitamin B12. Cara mengolahnya pun cenderung mudah dan sederhana sehingga cocok dimasukkan ke dalam menu MPASI anak maupun Mom konsumsi sendiri.

Bayam

Sayuran ini memang sudah dikenal memiliki kandungan zat besi yang tinggi. Dalam 100 gram bayam mengandung 5,7 mg zat besi non heme. Jangan lupa untuk memasaknya hingga benar-benar matang agar zat besi yang terkandung di dalamnya lebih mudah diserap tubuh.

Hati sapi

Selain hati ayam, pilihan makanan lain yang juga mengandung zat besi tinggi yaitu hati sapi. Dalam 100 gram hati sapi mengandung 4 mg zat besi yang baik bagi pertumbuhan anak.

Daging sapi giling 

Dibandingkan jenis daging lain, daging sapi mengandung zat besi paling tinggi, yakni sebanyak 2,6 mg zat besi per 100 gram.

Itu dia penjelasan mengenai dari mana MomDad bisa penuhi zat besi si Kecil. Semoga bermanfaat, ya.

Jika ingin tahu lebih banyak mengenai tumbuh kembang anak, pantau terus artikel terbaru kami melalui aplikasi PrimaKu atau website primaku.com. Jangan lupa juga ikuti Instagram @official.primaku, karena ada banyak konten menarik seputar ibu dan anak yang sayang kalau dilewatkan.

Suka dengan artikel ini? Yuk, like dan save artikelnya, MomDad!

Sumber foto: Pexels

Artikel ini telah ditinjau oleh Prof. dr. Madarina Julia, Sp.A(K), MPH., Ph.D.


familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
Rekomendasi Artikel
Lihat semua
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: