primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Begini Cara Melatih Kemandirian Anak sejak Dini

Author: dr. Lucyana Alim Santoso, Sp.A

Editor: Prof. Dr. Madarina Julia, Sp.A (K), MPH., Ph.D )

Topik: Sosial Kemandirian

Kemandirian merupakan bagian dari perkembangan personal sosial yang harus dilewati setiap anak. Kemampuan ini akan berkembang pesat dalam 3 tahun pertama kehidupan. Orang tua perlu peka terhadap keinginan anak untuk mulai menunjukkan independensi, serta memberikan dukungan/dorongan yang sesuai agar anak semakin bersemangat dalam melatih kemandirian tersebut.

Melalui artikel ini, PrimaKu ingin berbagi tips mendorong kemandirian anak sesuai usia dan tahapan perkembangannya. Yuk, simak!

Usia 0-1 tahun

BeFunky-collage - 2023-08-15T161922.718.jpg

Pada usia ini bayi memerlukan rasa aman dan kasih sayang dari orang tua. Ketika bayi menangis karena membutuhkan sesuatu, entah itu lapar, kedinginan, atau merasa tidak nyaman, kemampuan orang tua untuk mengetahui penyebab dan menjawab kebutuhannya akan meningkatkan kepercayaan bayi kepada orang tua dan lingkungan sekitar.

Pada usia ini,  MomDad dapat mengajak bayi berinteraksi, bermain dengan melihat cermin, cilukba, dan memberikan benda untuk digenggam. Saat bayi sudah bisa memegang makanan padat/finger food, MomDad juga dapat mendorong bayi untuk makan sendiri. Bayi juga sudah dapat dilatih minum dari cangkir (open cup), dan memegangnya sendiri. Begitu juga ketika bermain, biarkan bayi bereksplorasi, dan jangan terburu-buru untuk “turun tangan” kecuali bayi memintanya atau menunjukkan tanda-tanda frustasi. Pada usia 9 bulan bayi juga sudah dapat diajari isyarat sosial seperti melambaikan tangan atau bertepuk tangan.

Usia > 1 tahun

BeFunky-collage - 2023-08-15T162121.851.jpg

Pada usia ini, anak sudah mulai dapat diajari kebiasaan sehari-hari di rumah. Ia juga sudah dapat dilibatkan dalam kegiatan keluarga sehari-hari. Tunjukkan cara melepas pakaian, membersihkan lantai, menyiram tanaman, menggunakan sendok, minum sendiri, menyikat gigi sendiri, membantu pekerjaan rumah, dan lain-lain. Bermain dengan boneka juga merupakan ide bagus, karena anak dapat belajar meninabobokan, memberi makan/minum, menyisir boneka sembari bermain. Ajarilah juga anak tentang tanggung jawab, misalnya jika ia menumpahkan air/minuman, ajaklah ia untuk membersihkan tumpahan tersebut bersama-sama.

Pada usia ini anak sudah mampu memilih. Nah, agar ia lebih bersemangat, serta untuk menghindari “power struggle” saat melakukan kegiatan harian, libatkan ia dalam prosesnya. Misalnya, daripada memaksa anak untuk mandi atau berpakaian, tawarkanlah 2-3 pilihan dengan bertanya: "Adik mau mandi dulu baru makan, atau makan dulu baru mandi", “Adik mau pakai baju biru atau kuning”, dan lain sebagainya. Jangan lupa melatih anak untuk menyatakan keinginan tanpa harus menangis atau tantrum.

Usia > 2 tahun

BeFunky-collage - 2023-08-15T162716.758.jpg

Doronglah anak untuk melakukan kegiatan yang sudah dapat ia lakukan mandiri sebelumnya. Pada usia ini, kemampuannya untuk mengikuti perintah dan rutinitas semakin kompleks. Anak sudah mulai bisa diajari memakai baju sendiri, memakai sepatu saat ingin keluar rumah, menggantung baju/jas hujan di pintu, membantu merapikan meja makan dan membereskan makanannya sendiri setelah makan, dan lain-lain.

Untuk kegiatan yang lebih kompleks dan melibatkan beberapa tahap, MomDad dapat menyederhanakan dengan membaginya menjadi beberapa langkah. Misalnya, daripada mengatakan: “Ayo bereskan mainan kemudian kita ke taman, dan gunakan sepatumu”, MomDad dapat mengubahnya menjadi: "Yuk, sekarang kita bereskan dulu mainannya", setelah selesai, anak dapat diajak ke rak sepatu untuk mengenakan sepatu sendiri, dan kemudian mengajaknya berjalan-jalan.

Penting dalam setiap kegiatan kemandirian yang sedang dilatihkan, memberikan kesempatan anak untuk mencobanya sendiri. Tahan untuk menawarkan bantuan ketika ia tampak kesulitan, atau ketika anak memintanya. Dengan menahan diri untuk tidak tergesa-gesa menolong, MomDad telah mendorong kemampuan anak untuk memecahkan masalah dan berpikir kreatif. Jika anak berhasil melaksanakan suatu kegiatan/tugas secara mandiri, berikanlah pujian yang spesifik dan sesuai, misalnya daripada mengatakan “Anak pintar” lebih baik mengatakan “Wah, hebat ya adik sudah bisa memakai sepatu sendiri”. Pujian spesifik seperti ini akan membuat anak berfokus pada kemampuan yang sudah bisa ia raih dan mendorong semangatnya untuk menguasai kemampuan baru.

Apabila anak sedang dalam fase “mogok” untuk melakukan rutinitas yang sebenarnya mampu ia lakukan, meski telah dibujuk berbagai cara, MomDad harus tetap tenang. Bersikap penuh kasih sayang, namun tegas, tanpa perlu memarahi anak. Misalnya ketika anak menolak menggosok gigi di malam hari, orangtua dapat membantunya dengan mengatakan “Dik, ibu bantu ya menggosok gigi kamu, ibu akan membuka mulut kamu, memegang tanganmu, dan membantumu menyekanya, sekalipun ibu tahu kamu tidak suka, supaya gigi adik tidak bolong dan adik jadi sakit gigi”

Setiap anak memiliki kecepatan masing-masing dalam mempelajari suatu keahlian, termasuk dalam mempelajari kemandirian. Tugas MomDad adalah membimbing, mengajari, dan mendampingi anak dalam setiap prosesnya, serta memberikan pujian dan dorongan yang ia butuhkan. Setiap anak pada dasarnya selalu ingin tahu dan ingin belajar, kita hanya perlu memberikan lingkungan yang kaya dan “menantang” untuk mengembangkan kemandirian anak-anak sesuai potensi dan usianya.

Referensi:

familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
Rekomendasi Artikel
Lihat semua
cover
Begini lho tahapan literasi anak!
24 Nov 2021
cover
Agar Nutrisinya Tak Hilang, Begini Cara Menghangatkan MPASI ...
16 Mar 2022
cover
Perlu Hati-Hati, Begini Tips Merawat Tali Pusat pada Bayi ya...
25 Mei 2022
cover
Agar Bayi Prematur Tumbuh Sehat, Begini Cara Menghitung Usia...
25 Mei 2022
cover
Agar Tetap Berkualitas, Begini Cara Mengatur Pemberian ASI P...
21 Jun 2022
cover
Tak Perlu Cemas, Begini Perkembangan Penglihatan Bayi Sejak ...
1 Jul 2022
cover
Si Kecil Terkena Diare? Begini Cara Penanganan Pertama yang ...
7 Jul 2022
cover
Si Kecil Memiliki Kutu Rambut? Begini Cara Mengatasinya!
17 Agu 2022
cover
Begini Cara Melatih Stimulasi Bahasa pada Newborn
13 Sep 2022
cover
Bikin Lebih Pede, Ternyata Begini Cara Tepat Memuji Anak
16 Sep 2022
cover
Cegah Penyakit, Begini Cara Tepat Jaga Kesehatan Jantung Ana...
6 Okt 2022
cover
Mengenalkan Rupiah pada Anak, Begini Caranya!
23 Okt 2022
cover
Cegah Karies, Begini Tips Agar Anak Mau Sikat Gigi
30 Nov 2022
cover
Begini Posisi Tidur yang Nyaman untuk Ibu Hamil
7 Des 2022
cover
Si Kecil Alami Diare? Begini Cara Penanganannya di Rumah!
7 Jan 2023
cover
Ternyata Begini Cara Membuat Sufor yang Tepat untuk si Kecil...
22 Mar 2023
cover
Begini Cara Mengukur Tinggi Badan Anak agar Akurat!
5 Apr 2023
cover
Begini Cara Menstimulasi Bayi agar Bisa Makan Sendiri
9 Apr 2023
cover
Begini Caranya Tingkatkan Daya Tahan Tubuh si Kecil!
1 Mei 2023
cover
Begini Cara Melatih Bayi Tidur tanpa Digendong!
9 Mei 2023
cover
Begini Cara Tepat Atasi Bintitan pada Anak
14 Mei 2023
cover
Begini Tips Memilih Bath Toys yang Aman untuk Bayi!
18 Mei 2023
cover
Begini Cara Memeriksa Pertumbuhan Anak secara Teratur
29 Mei 2023
cover
Tips Anti Gagal Bikin Kaldu untuk MPASI, Begini Caranya!
12 Jun 2023
cover
Begini Beragam Respon Bayi saat Diberikan MPASI
27 Jun 2023
cover
Anak GTM saat Tumgi, Begini Cara Mengatasinya!
3 Jul 2023
cover
Begini Cara Mengenalkan Makanan Baru pada Anak
4 Jul 2023
cover
Penggunaan Empeng Terlalu Lama, Dampaknya Bisa Begini
14 Jul 2023
cover
Begini Cara Tepat Menimbang BB Anak agar Akurat!
14 Jul 2023
cover
Begini Cara Mengenalkan Warna pada Anak
16 Jul 2023
cover
Begini Tanda Lahir yang Berbahaya bagi Bayi, Kenali Cirinya!
23 Jul 2023
cover
Begini Tanda Anak Siap Naik Tekstur MPASI!
1 Agu 2023
cover
Anak Makan Sedikit? Begini Cara Penuhi Nutrisi Small Eater
2 Agu 2023
cover
Begini Cara Alami agar Produksi ASI Meningkat
6 Agu 2023
cover
Begini Cara Optimalkan Saluran Pencernaan, “Otak Kedua” dala...
10 Agu 2023
cover
Jangan Keliru, Begini Cara Mengukur Tinggi & Panjang Badan A...
15 Agu 2023
cover
Begini Tips Mengajarkan Anak Membaca biar Lebih Seru!
20 Agu 2023
cover
Kiat Jitu Menaklukkan Anak Picky Eater, Begini Caranya!
8 Sep 2023
cover
Begini Cara Mengatasi Gusi Bengkak pada Bayi
25 Sep 2023
cover
Tips Merawat Gigi Pertama Bayi, Begini Caranya!
4 Okt 2023
cover
Jangan Asal Tarik, Begini Cara Melepas Baju Anak yang Aman!
7 Okt 2023
cover
Begini Cara Membersihkan Area Genital Bayi yang Tepat
9 Okt 2023
cover
Begini Urutan Pertumbuhan Gigi Susu Bayi Sesuai Usia
11 Okt 2023
cover
Begini Cara Tepat Mengukur Tinggi Badan Anak!
12 Okt 2023
cover
Anak Malas Mengunyah Makanan, Begini Cara Mengatasinya!
19 Okt 2023
cover
Anak Alami Trauma Makan? Begini Cara Mengatasinya!
20 Okt 2023
cover
Begini Cara Mengenal Bayi Newborn Tumbuh Sehat
23 Okt 2023
cover
Polusi Udara Semakin Parah, Begini Cara Menjaga Kesehatan Pa...
25 Okt 2023
cover
Begini Cara Menghitung Kenaikan Rata-Rata BB per-Hari
1 Nov 2023
cover
Jenis Makanan Ini Bisa Dijadikan Finger Food, Begini Tipsnya...
2 Nov 2023
cover
Begini Cara Menghitung Umur Anak agar Pemantauan BB & TB Aku...
10 Nov 2023
cover
Jangan Asal, Begini Cara Tepat Mengolah Daging Sapi untuk MP...
19 Nov 2023
cover
Anak Indonesia Terancam Stunting & Wasting, Begini Tips Penc...
21 Nov 2023
cover
Tips Kenalkan Rasa di Awal MPASI Tanpa Gula & Garam, Begini ...
22 Des 2023
cover
Mau Bikin Penyedap Rasa Alami buat MPASI? Begini Tipsnya!
28 Des 2023
cover
Begini Cara Menghitung Berat Badan Ideal Anak berdasarkan Us...
5 Jan 2024
cover
Rambut Anak Lama Tumbuh, Begini Cara Rangsang Pertumbuhannya...
12 Jan 2024
cover
Viral Anak TK Lakukan Pelecehan Seksual, Begini Cara Ajarkan...
17 Jan 2024
cover
Begini Cara Membersihkan Botol Bayi agar Bebas dari Kuman!
2 Feb 2024
cover
Begini Cara Mencuci Hidung Bayi yang Tepat & Aman
7 Feb 2024
cover
Begini Tanda Sensorik Anak Berkembang dengan Baik
27 Feb 2024
cover
Begini Cara Mendaftarkan BPJS Kesehatan untuk Bayi Baru Lahi...
25 Mar 2024
cover
Begini Cara Menghitung TB Rerata Anak berdasarkan Genetik
18 Apr 2024
cover
Punya Berbagai Manfaat, Begini Cara Bikin KTP Anak!
7 Mei 2024
cover
Begini Cara Mengukur LILA Anak agar Hasil Akurat
13 Mei 2024
cover
Anak Tidak Diimunisasi? Awas, Dampaknya Bisa Begini!
5 Jun 2024
cover
Mau Mengajarkan Anak Minum Pakai Sedotan? Begini Caranya!
19 Jun 2024
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: