primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Jangan Sampai Salah! Ini Cara Tepat Menjaga Kebersihan Telinga si Kecil

Author: Radhita Rara

Editor: dr. Lucyana Alim Santoso Sp.A

Topik: Telinga

Tidak hanya badan, telinga juga bisa menghasilkan kotoran yang sehingga perlu dibersihkan dengan rutin jika dirasa sudah mengganggu. Telinga menghasilkan serumen atau kotoran berwarna kekuningan yang biasa terdapat pada liang telinga. Serumen sendiri memang memiliki fungsi untuk melindungi telinga dari debu dan partikel luar yang masuk dalam telinga. Serumen juga akan mengering dan bergerak keluar telinga dan selanjutnya bisa dibersihkan.

Meski memiliki kemampuan untuk membersihkan dirinya sendiri, tetap saja serumen yang sudah menumpuk di liang telinga bisa mengganggu pendengaran. Untuk itu perlu bagi MomDad merawat kebersihan telinga anak agar tidak menyebabkan masalah seperti infeksi telinga hingga gangguan pendengaran. Lantas, bagaimana cara yang tepat membersihkan telinga anak? Nah, MomDad bisa lihat di artikel berikut ini, ya!

Cara tepat membersihkan telinga anak

Sub 1.jpg

Sebelum memulai membersihkan telinga anak, MomDad perlu mengetahui bahwa telinga terdiri dari beberapa bagian utama seperti bagian dalam, tengah dan luar. Nah, semua bagian ini memiliki perannya masing-masing. Yang pasti, MomDad hanya perlu membersihkan bagian luar dan daun telinga saja. 

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, telinga memiliki kemampuan untuk membersihkan dirinya sendiri sehingga kita berkewajiban untuk merawatnya dari luar. Nah, ini dia beberapa cara yang bisa diikuti:

  • MomDad bisa menggunakan kain bersih atau tisu untuk membersihkan serumen (kotoran telinga, earwax) yang tampak di liang telinga.
  • Pastikan untuk mengeringkan telinga anak setelah mandi. Kondisi telinga yang basah memungkinkan adanya bakteri yang mudah berkembang biak sehingga mudah memicu infeksi. Nah, MomDad bisa mengeringkannya dengan cara memiringkan kepala si kecil ke masing-masing sisi.
  • Perlu diingat, jangan memasukkan apapun ke dalam liang telinga bila ada benda asing yang masuk ke dalamnya. Sebaiknya, MomDad membawa segera anak menemui tenaga kesehatan, ya!
  • Anak yang lebih besar dan remaja dapat diajarkan untuk membersihkan bagian belakang telinganya dengan air hangat dan sabun.
  • Kalau ada kotoran telinga (serumen, earwax) terlalu banyak hingga menimbulkan gangguan pendengaran, segera konsultasikan dengan dokter spesialis THT, ya, MomDad.
  • Hindari penggunaan cottonbud atau cottonswab di depan anak agar anak tidak meniru memasukkan barang ke dalam liang telinganya.

Cara menjaga kesehatan pendengaran

Selain dengan cara di atas ada beberapa hal juga yang harus diperhatikan MomDad dalam menjaga kesehatan pendengaran. Adapun gangguan pendengaran yang diderita seseorang bisa karena berbagai macam faktor, sebut saja terlalu lama mendengar kebisingan, gangguan sejak lahir, dan terdapat benda asing yang menghalangi telinga.

Nah, berikut beberapa langkah pencegahan yang bisa MomDad lakukan untuk menjaga kesehatan pendengar si Kecil:

  • Perhatikan kebersihan liang telinga. Pastikan untuk membersihkannya dengan langkah tepat seperti yang sudah dijelaskan di poin sebelumnya. 
  • Sebaiknya, tidak minum obat dalam jangka panjang tanpa konsultasi kepada dokter. Pasalnya, ada beberapa obat yang bisa mengganggu kemampuan mendengar. Gejalanya bisa diawali dengan munculnya dengung, timbul vertigo, dan lama kelamaan kemampuan mendengar akan menurun.
  • Pastikan MomDad menghindari si Kecil dari suara bising. Hal ini karena telinga memiliki kepasitas pendengaran tertentu dan tidak semua suara dikategorikan aman untuk didengar telinga. Oleh karena itu, jika berada dalam suatu tempat yang menciptakan suara keras, MomDad bisa menggunakan pelindung telinga atau ear plug ​pada si Kecil .
  • Hindari konsumsi obat tanpa pengawasan dokter. Pastikan segala macam obat yang dikonsumsi si Kecil atas rekomendasi dokter, ya, MomDad.
  • Hindari membersihkan telinga dengan benda keras seperti batang bulu ayam, batang rumput, dan batang korek api. Pasalnya, membersihkan telinga menggunakan benda keras bisa memicu infeksi dan gangguan pendengaran lainnya. 

Nah, itu dia beberapa cara yang bisa MomDad lakukan untuk menjaga kesehatan telinga si Kecil. Jika MomDad masih ragu dengan kesehatan telinga anak, MomDad bisa memeriksakannya langsung ke dokter THT, lho! Sama halnya dengan pemeriksaan gigi, pemeriksaan rutin ke dokter THT juga perlu agar kondisi telinga tetap terjaga. Melalui pemeriksaan dokter pun, MomDad bisa tahu tanda atau gejala penyakit telinga sejak dini.

Setelah membaca artikel di atas, yuk mulai terapkan cara ini saat membersihkan telinga si Kecil! Nah, jika MomDad ingin tahu tips lain seputar merawat si Kecil, jangan lupa ikuti @official.primaku di Instagram dan pantau terus artikel terbaru kami melalui website atau aplikasi PrimaKu.
Sumber foto: iStock
Artikel ini telah ditinjau oleh Prof. dr. Madarina Julia, Sp.A(K), MPH., Ph.D.
familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
Rekomendasi Artikel
Lihat semua
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: