BAB Bayi Berlendir, Normal Nggak, sih?
Author: Radhita Rara
Editor: dr. Lucyana Alim Santoso, Sp.A
Topik: BAB
Banyak yang bilang kalau kondisi kesehatan bisa terlihat dari bagaimana bentuk tinja, termasuk pada bayi. Jadi, kalau ada yang aneh dengan BAB bayi, pasti MomDad mulai curiga apa kesehatan bayi sedang bermasalah?
Untuk MomDad yang sedang khawatir dengan kondisi BAB bayi berlendir, yuk simak beberapa penjelasan mengenai penyebab dan cara mengatasinya berikut ini!
Apa penyebab BAB bayi berlendir?
Lendir pada BAB bayi dapat berasal dari peradangan pada selaput lendir (mukosa) usus ataupun berasal dari mukosa saluran napas yang kemudian ditelan oleh bayi. Peradangan pada selaput lendir usus dapat disebabkan oleh alergi atau infeksi, atau, meskipun sangat jarang dapat disebabkan oleh intususepsi atau masuknya bagian usus ke dalam bagian usus dibawahnya. Kondisi ini merupakan kondisi gawat darurat dan mungkin memerlukan tindakan pembedahan segera.
Dalam keadaan normal pun, mukosa usus akan memproduksi lendir yang berfungsi untuk membantu melapisi dinding saluran usus, mencerna makanan dan melapisi feses agar lebih mudah dikeluarkan. Terkadang lendir ini akan tampak pada feses anak. Jika hanya dijumpai tidak terlalu banyak lendir 1-2 kali saat anak BAB tanpa disertai gejala lain, pada umumnya MomDad tidak perlu khawatir. Namun, jika berjumlah banyak dan anak tampak sakit, maka perlu dicari tahu penyebabnya.
Bagaimana cara mengatasinya?
Untuk mengatasi masalah BAB berlendir, harus dicari tahu penyebabnya terlebih dahulu. Apabila masih dalam batas normal, MomDad tak perlu kuatir. Apabila dicurigai disebabkan oleh infeksi usus, MomDad perlu berkonsultasi kepada dokter. Apabila penyebabnya adalah lendir saluran nafas yang tertelan, MomDad juga tidak perlu khawatir karena kondisi ini akan membaik seiring dengan perbaikan gejala batuk pilek si Kecil.
Apabila sudah diatasi, berapa lama biasanya BAB si Kecil akan kembali normal?
Untuk mengetahui berapa lama BAB si Kecil akan kembali normal, harus diketahui pula penyebabnya. Jika penyebabnya infeksi, maka masalah akan selesai setelah infeksi teratasi. Tentu saja, kesembuhan tidak hanya dilihat dari jumlah lendir, Kesembuhan harus juga dilihat dari kondisi si Kecil secara umum.
Kapan orang tua perlu khawatir?
Meski dalam beberapa kasus BAB bayi berlendir dianggap normal tanpa perlu pengobatan apapun, namun orang tua tetap perlu waspada. Jika BAB bayi nampak berlendir disertai darah, diare, bayi demam, tampak kesakitan, tampak malas menyusu, dan menunjukkan tanda dehidrasi maka orang tua perlu berkonsultasi ke dokter agar mendapatkan penanganan yang tepat.
Jika MomDad punya pertanyaan seputar kondisi si Kecil, jangan ragu untuk segera konsultasi di Forum Tanya Dokter. Pertanyaan MomDad akan dijawab langsung oleh ahli, lho!
Artikel ini telah ditinjau oleh Prof. dr. Madarina Julia, Sp.A(K), MPH., Ph.D.