
Pentingnya Skrining Hipotiroid pada Bayi
26 Jan 2018
Author: Fauziah Sabtuanisa
18 Nov 2023
Topik: Motorik Halus, Motorik Kasar, 9-12 bulan
Tumbuh kembang anak merupakan perjalanan yang penuh keajaiban. Dalam proses ini, perkembangan motorik kasar dan motorik halus memainkan peran krusial. Pada usia tertentu, si Kecil akan mengalami perkembangan motorik yang berbeda sesuai dengan tahapannya. Nah, bagaimana dengan perkembangan motorik bayi usia 9-12 bulan? Yuk, simak!
Motorik Kasar
Motorik kasar merupakan perkembangan gerakan-gerakan si Kecil dalam menggunakan otot-otot besar pada anggota tubuhnya, contohnya tengkurap, merangkak, berjalan, duduk dan bahkan berlari. Agar bisa memberikan rangsangan yang tepat dan mengetahui tahapan perkembangan sistem motorik si Kecil, MomDad perlu memahami tahap-tahap perkembangan motorik. Perkembangan motorik kasar bayi saat usianya menginjak 9-12 bulan meliputi:
Gambar 1. Perkembangan motor kasar usia 6-12 bulan
Waspada jika:
Anak merasa kesulitan berdiri karena tungkai bawah kaku dan telapak kaki jinjit.
Anak hanya menggunakan lengan untuk menarik diri ke posisi berdiri (kelemahan tungkai bawah).
Anak duduk dengan topangan beban hanya di satu sisi.
Lengan menekuk kaku atau sebaliknya terentang dengan kaku.
Membutuhkan kedua tangan untuk menopang posisi duduk.
Kesulitan dalam mengontrol kepala pada posisi tegak.
Motorik Halus
Motorik halus yaitu kemampuan si kecil yang berhubungan dengan keterampilan fisik yang melibatkan otot kecil dan koordinasi mata-tangan, misalnya:
Gambar 2. Perkembangan pincer grasp (menjimpit)
Waspada jika:
Sumber foto:
Gambar 1: Johnson CP, Blasco PA. Infant growth and development. Pediatrics in review. 1997;18:231
Gambar 2: Johnson CP, Blasco PA. Infant growth and development. Pediatrics in review. 1997;18:229