Meta PixelMain Gadget Lebih dari 2 Hari dalam Seminggu Berisiko Speech Delay?<!-- --> | Articles | <!-- -->PrimaKu - Pelopor Aplikasi Tumbuh Kembang Anak di Indonesia

Main Gadget Lebih dari 2 Hari dalam Seminggu Berisiko Speech Delay?

Author: Tim PrimaKu

1 Mar 2025

Topik: Speech Delay, Kecanduan Gadget, Tumbuh Kembang, Bahaya Gadget

Di era digital ini, penggunaan gadget sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, termasuk bagi anak-anak. Namun, tahukah MomDad bahwa screen time berlebih berdampak pada perkembangan bahasa anak? Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2020 menemukan bahwa 70,5% anak yang memakai gadget lebih dari 2 hari per minggu akan mengalami keterlambatan bahasa jika durasinya lebih dari 2 jam per hari.[1]


Dampak Screen Time Berlebih pada Anak

Penelitian_ Efek Main Gadget Lebih dari 2 Hari dalam Seminggu Berisiko Speech Delay - 1.jpg

Paparan screen time yang berlebihan dapat memberikan berbagai dampak negatif pada perkembangan anak, di antaranya:

  • Speech Delay: Anak yang terlalu sering terpapar layar cenderung memiliki lebih sedikit interaksi verbal dengan orang tua dan lingkungan sekitar, yang dapat memperlambat perkembangan bahasa mereka.[2]
  • Gangguan Tidur: Cahaya biru dari layar dapat mengganggu produksi melatonin, hormon yang mengatur siklus tidur, sehingga anak lebih sulit tidur nyenyak.[3]
  • Masalah Perilaku: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa screen time berlebih dapat meningkatkan risiko hiperaktivitas, kurangnya perhatian, serta kesulitan dalam mengelola emosi.[4]


Berapa Lama Screen Time yang Aman untuk Anak?

Berdasarkan rekomendasi dari American Academy of Pediatrics (AAP), durasi screen time yang disarankan untuk anak adalah sebagai berikut:[5]

Screenshot 2025-03-01 at 12.49.43.png

Screen time yang berlebihan dapat mengurangi interaksi langsung dengan orang tua dan lingkungan sekitar, yang sangat penting untuk perkembangan bahasa dan sosial anak.


MomDad Kesulitan Mengatur Screen Time Anak? Yuk, Konsultasi Gratis dengan Ahlinya!

Untuk membantu orang tua mengelola screen time anak secara lebih baik, PrimaKu bekerja sama dengan Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menghadirkan Program Konsul Screen Time. Program ini berlangsung dari 17 Februari hingga 17 Maret 2025 dan memberikan konsultasi gratis mengenai manajemen screen time pada anak.


Cara Mengikuti Program:

  1. Unduh Aplikasi PrimaKu: Tersedia di Google Play Store dan Apple App Store.
  2. Akses Fitur Chat Dokter: Di dalam aplikasi, pilih fitur "Chat Dokter" untuk memulai konsultasi.
  3. Gunakan Voucher "TANYAIDAI": Pada halaman pembayaran, masukkan kode voucher "TANYAIDAI" untuk mendapatkan diskon 100%.

Ketentuan Program:

  • Dokter Pilihan: Voucher hanya berlaku untuk konsultasi dengan dokter anak yang terdaftar dalam program ini.
  • Satu Voucher per Akun: Setiap akun orang tua hanya dapat menggunakan voucher satu kali.
  • Durasi Konsultasi: Setiap sesi konsultasi memiliki durasi maksimal 20 menit.
  • Topik Konsultasi: Fokus pada manajemen screen time anak. Dokter berhak menghentikan sesi jika topik yang dibahas tidak sesuai.
  • Kuota Terbatas: Jumlah konsultasi harian terbatas. Prioritas diberikan kepada pengguna yang lebih dahulu mengajukan permintaan sesuai jadwal.

Untuk informasi lebih lanjut dan jadwal konsultasi dokter harian, MomDad bisa mengakses link berikut ini s.id/tanya-screentime.


Referensi:

  • Chonchaiya, W., et al. (2020). "Association between screen time exposure and language delay in children: A systematic review and meta-analysis." Journal of Pediatrics, 221, 130-137.
  • Madigan, S., et al. (2019). "Association Between Screen Time and Children’s Performance on a Developmental Screening Test." JAMA Pediatrics, 173(3), 244-250.
  • Hale, L., & Guan, S. (2015). "Screen time and sleep among school-aged children and adolescents: A systematic literature review." Sleep Health, 1(1), 50-58.
  • Radesky, J. S., et al. (2016). "Mobile and interactive media use by young children: The good, the bad, and the unknown." Pediatrics, 135(1), 1-3.
  • American Academy of Pediatrics. (2016). "Media and Young Minds." Pediatrics, 138(5), e20162591.