Keterampilan Oromotor Anak Berdasarkan Usia

Bayi memiliki keterampilan yang berbeda di setiap usia, termasuk keterampilan oromotor yang berkaitan dengan tekstur makanan. Oleh karena itu, tahapan pengenalan tekstur sangat penting dilakukan supaya tumbuh kembang bayi optimal. MomDad dapat mengenalkan tekstur makanan dan mengetahui keterampilan oromotor anak berdasarkan usia dengan membaca penjelasan berikut.

Pengenalan tekstur makanan

Makanan pendamping ASI (MPASI) dengan tekstur kental dan lembut harus diperkenalkan sesegera mungkin kepada anak setelah masa ASI eksklusif, yaitu sekitar usia 6 bulan. Jika makanan padat kental tidak diperkenalkan sampai akhir tahun pertamanya, makanan ini kemungkinan besar ditolak dan nantinya dapat menjadi kesulitan makan bagi anak di tahun keduanya.

Terlambatnya pengenalan makanan padat kental kepada bayi juga berpengaruh pada penerimaan buah dan sayur. Penolakan makanan yang disebabkan tekstur, biasanya dialami oleh anak yang hipersensitif terhadap tekstur padat. Beberapa anak dan orang dewasa cenderung menunjukkan penolakan pada beberapa makanan, seperti ikan, daging, dan sayuran.

Keterampilan oromotor berdasarkan usia, jenis, tekstur makanan serta alat makan

Keterampilan oromotor anak berbeda di setiap usianya. Oleh karena itu, jenis makanan yang diberikan pun perlu disesuaikan dengan kemampuan oromotornya. MomDad dapat melihat keterampilan oromotor berdasarkan usia, jenis, tekstur makanan serta alat makan melalui table di bawah ini:

Nah, itu dia penjelasan mengenai pengenalan tekstur makanan, serta keterampilan oromotor anak berdasarkan usia. Yuk, perkenalkan si Kecil jenis makanan sesuai usia agar tumbuh kembangnya optimal.

Ingin tahu tips dan informasi lainnya seputar si Kecil? Ayo, baca artikel di aplikasi PrimaKu atau kunjungi primaku.com. Selain itu, MomDad bisa juga menonton seluruh tayangan ulang webinar di aplikasi, lho. Tak ketinggalan, follow juga akun Instagram dan TikTok PrimaKu supaya enggak ketinggalan update informasi seputar kesehatan anak dan parenting lifestyle!

Sumber foto: Freepik

Referensi: Tekstur & Rasa Makanan Optimalkan Oromotor Anak oleh dr. Luh Karunia Wahyuni, SpKFR(K)