primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Mengenal “Multisystem Development Disorder”

Author:

Topik: bayi, Pra-sekolah

Mengenal “Multisystem Development Disorder”

Multisystem Development Disorder (MSDD) adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan sekelompok anak dengan masalah komunikasi, sosial, dan pemprosesan sensorik yang tidak memenuhi kategori lain seperti autism. MSDD biasanya diketahui pada anak usia dini (di bawah 3 tahun).

Beberapa masalah apa yang dimiliki oleh anak dengan gejala MSDD, antara lain reaksi abnormal terhadapt suara, bau, tekstur, gerakan, suhu, dan sensasi tubuh lainnya: gangguan perilaku yang lebih terkait dengan pengalaman yang tidak menyenangkan dan kurangnya minat untuk berpartisipasi; beberapa gangguan dalam perkembangan komunikas; ketertarikan yang relatif normal dalam komunikasi dan interaksi sosial ketika tidak bereaksi terhadap lingkungannya; serta masalah perhatian dan organisasi, masalah koordinasi atau kecerobohan, dan masalah pengaturan tidur, aktivitas, dan nafsu makan.

MSDD diperkirakan berbeda dari autisme dalam beberapa hal. Pertama, anak dengan MSDD cenderung memiliki respon yang lebih baik terhadap pengobatan dibandingkan anak dengan autism. Mereka jarang memiliki keterlambatan kemampuan mental yang berat dan jarang memiliki perilaku repetitif atau ritual yang berat. Namun, masalah ini sulit untuk dibedakan pada anak yang lebih muda karena mempunyai keduanya, autisme, dan MSDD mungkin mempunyai masalah perilaku yang mirip.

Beberapa perilaku apa yang terlihat pada anak dengan gejala MSDD, antara lain ledakan emosional (meltdown); penolokan untuk makan makanan tertentu; desakan mengenakan pakaian tertentu, atau tidak menyukai pakaian sama sekali; reaksi esktrem terhadap suara atau gerakan; penghindaran pengalaman sensorik atau mencari pengalaman sensorik yang ekstrem; reaksi abnormal terhadap nyeri; gangguan tidur; penghindaran atau kurangnya kesenangan ketika disentuh atau dipeluk terlepas dari minat untuk bersosialisasi; penolakan untuk cuci rambut, disentuh, disisir, potong rambut, dan lain-lain; jalan jinjit.

Seperti kebanyakan masalah perkembangan anak, terdapat beberapa terapi atau pengobatan tertentu. Sebagian besar pengobatan ditujukan untuk membantu anak bekerja mengatasi masalah, atau untuk membimbing mereka belajar atau menemukan keterampilan yang mereka sendiri tidak kuasai. Terapi sensori integrasi merupakan pilihan pengobatan. Terapi ini mencoba untuk membantu anak mengatasi sensitivitas ekstrem dan terdapat raksi terhadapat pengalaman sensorik mereka.

Terapi sensorik integrasi ditujukan pada masalah yang berkaitan dengan sensasi. Terapi ini termasuk masalah dengan sentuhan, posisi tubuh, gerakan, suara, tekstur makanan, dan sebagainya. Teknik ini mungkin melibatkan tekanan yang dalam, menyikat gigi, dan berayun.

Terapi bicara dan bahasa juga merupakan bagian penting. Terkadang, terapi harus ditujukan pada masalah sosial dan pragmatis. Sebuah program rumah sangat penting karena anak perlu berlatih keterampilan sepanjang hari. Seorang terapis harus berbagi tujuan dan teknik dengan orangtua dan guru.

Terapi perilaku juga dapat membantu dalam membantu orangtua memilih tujuan dan belajar teknik untuk mengajar perilaku yang tepat dan menghilangkan masalah perilaku. Pada umumnya, psikoterapi tidak efektif untuk anak dengan MSDD.

Obat-obatan dapat membantu dalam kasus-kasus tertentu, tetapi obat ini tidak bersifat menyembuhkan. Potensi efek samping dan manfaat pengobatan harus dipertimbangkan dengan cermat.

Yang paling penting adalah memahami kebutuhan dan kekuatan anak Anda, untuk menentukan tujuan, memantau kemajuan, dan membuat perubahan ketika segala sesuatu tidak bekerja semestinya.

 

Penulis: Rini Sekartini, Putri Maharani

Ikatan Dokter Anak Indonesia

Catatan: artikel pernah dimuat di Harian Kompas, Kolom Klasika, 20 Oktober 2013

familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
Rekomendasi Artikel
Lihat semua
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: