ASI Bercampur Darah, Apakah Boleh Diberikan Bayi?
Author: Marisha A
Editor: dr. Dini Astuti Mirasanti, Sp.A
Topik: ASI , Menyusui, Ibu Menyusui
Makanan terbaik bagi bayi adalah ASI. Di dalamnya terkandung banyak sekali nutrisi penting yang bermanfaat dalam proses tumbuh kembangnya. Dalam proses pemberiannya, tak jarang Mom menemui berbagai hal, termasuk adanya noda darah pada ASI. Lalu, apakah darah yang tercampur pada ASI masih boleh diberikan pada bayi, atau justru berbahaya?
Penyebab ASI bercampur darah
Warna pink atau kemerahan pada ASI menunjukkan bahwa ada darah di dalamnya. Hal tersebut dapat disebabkan oleh berbagai faktor, di antaranya:
- Puting ibu lecet hingga berdarah
- Mastitis, yakni infeksi pada payudara yang bisa menyebabkan keluarnya darah dari puting ibu
- Papiloma, yakni pertumbuhan jaringan lunak pada saluran susu yang tidak berbahaya
- Kanker payudara
Bolehkah diberikan pada bayi?
ASI yang bercampur darah sedikit masih aman untuk tetap dikonsumsi bayi, baik melalui menyusu langsung maupun ASI perah. Selama bayi menyusu dengan baik, tidak ada yang perlu dikhawatirkan, kecuali Mom memiliki penyakit infeksi yang menular melalui darah, seperti HIV/AIDS, hepatitis B atau hepatitis C. Segera konsultasikan dengan dokter apabila darah keluar berkepanjangan (lebih dari 1 minggu) atau bayi menjadi menolak menyusu.
Mengatasi ASI bercampur darah
Jika keluarnya ASI bercampur darah karena puting lecet, biasanya disebabkan oleh posisi dan perlekatan yang kurang tepat. Mom dapat mengoleskan bahan pelembap seperti krim puting yang beredar di pasaran, minyak kelapa, hingga ASI untuk menyembuhkannya. Tentunya posisi dan perlekatan bayi juga perlu diperbaiki agar lecetnya puting tidak berulang atau berkepanjangan. Mom dapat menemui konselor laktasi atau dokter anak untuk mendapatkan bantuan.
Sementara itu, jika penyebab ASI bercampur darah karena mastitis, biasanya Mom perlu mengonsumsi antibiotik dan antinyeri. Mom tetap harus menyusui dari payudara yang mengalami mastitis agar tidak berlanjut menjadi abses. ASI yang keluar dari payudara yang mengalami mastitis aman untuk tetap diberikan, karena justru melindungi bayi dari infeksi dan mempercepat penyembuhan ibu.
Namun, jika papiloma dan kanker payudara menjadi penyebab terjadinya ASI bercampur darah, maka Mom perlu berkonsultasi lebih lanjut dengan dokter, ya!
MomDad mau share informasi atau pertanyaan seputar MPASI dan Laktasi bersama orang tua lainnya? Yuk, ceritakan pengalaman MomDad di Forum MPASI & Laktasi! Selain itu, MomDad juga bisa bertanya seputar kesehatan si Kecil dan akan dijawab langsung oleh ahli, lho.
Artikel ini telah ditinjau oleh Prof. dr. Madarina Julia, Sp.A(K), MPH., Ph.D.