primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Pendekatan Kelainan Hematologi Terkait Penyakit Jantung Bawaan pada Anak

Oleh: dr. Afiah Salsabila

Topik: penyakit jantung bawaan, Anemia Defisiensi Besi , Anemia

Penyakit jantung bawaan (PJB) sianotik pada anak mengakibatkan berbagai komplikasi hematologi akibat rendahnya kadar oksigen dalam darah. Komplikasi tersebut termasuk anemia defisiensi besi, polisitemia, trombositopenia, dan gangguan koagulasi. Artikel ini membahas pendekatan untuk setiap kelainan hematologi yang sering ditemui pada anak dengan PJB.



1. Anemia Defisiensi Besi Relatif


Anemia defisiensi besi relatif sering dijumpai pada anak dengan PJB sianotik. Meskipun kadar hemoglobin tampak normal, peningkatan jumlah eritrosit menyebabkan hiperviskositas darah dan peningkatan hematokrit. Kekurangan zat besi relatif terjadi karena kebutuhannya meningkat seiring dengan peningkatan produksi eritrosit, tetapi tidak disertai dengan peningkatan kadar hemoglobin. Diagnosis anemia ini dilakukan dengan memeriksa kadar hemoglobin, hematokrit, feritin serum, dan indeks sel darah merah seperti MCV dan MCHC. Cutoff anemia sesuai usia bisa dilihat pada Tabel 1.

Pengobatan mencakup suplementasi besi dan pemantauan kadar hematokrit untuk menghindari komplikasi seperti hiperviskositas​. 


Tabel 1. Batas bawah hemoglobin dan hematokrist sesuai usia dan jenis kelamin menurut WHO

tabel 1 pjb anemia.png


2. Polisitemia


Polisitemia adalah kondisi di mana terjadi peningkatan jumlah sel darah merah sebagai respon kompensasi terhadap hipoksia kronis pada PJB sianotik. Peningkatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas pengangkutan oksigen, namun menyebabkan peningkatan viskositas darah yang dapat memicu komplikasi seperti stroke atau trombosis. Phlebotomy atau pengeluaran darah secara teratur dapat dilakukan untuk mengurangi massa eritrosit dan viskositas darah, terutama bila hematokrit melebihi 65%. Namun, prosedur ini harus dilakukan dengan hati-hati dan sesuai indikasi untuk menghindari risiko dehidrasi dan penurunan aliran darah​. Indikasi dan volume darah phlebotomy pada anak dengan PJB sianotik bisa dilihat di Tabel 2.


Tabel 2. Rekomendasi tindakan pada pasien PJB sianotik dengan hiperviskositas (hematokrit >65%)

table 2 trombositopenia pjb.png


3. Trombositopenia

Trombositopenia pada anak dengan PJB sianotik terjadi akibat gangguan pembentukan trombosit, sering kali karena darah tidak melewati sirkulasi paru yang berfungsi untuk fragmentasi megakariosit menjadi trombosit. Penurunan jumlah trombosit dapat menyebabkan perdarahan, terutama pada kondisi hematokrit yang sangat tinggi. Terapi trombositopenia dapat melibatkan transfusi trombosit jika terdapat perdarahan aktif, serta suplementasi asam folat untuk meningkatkan produksi trombosit​.
.
4. Gangguan Koagulasi

Gangguan koagulasi pada PJB sianotik biasanya disebabkan oleh peningkatan viskositas darah yang mengganggu fungsi hati dan sintesis faktor koagulasi, seperti vitamin K. Kondisi ini dapat menyebabkan perdarahan spontan dan memar. Pengelolaan mencakup transfusi fresh frozen plasma (FFP) atau kriopresipitat untuk memperbaiki kekurangan faktor koagulasi dan menurunkan risiko perdarahan.​


Kesimpulan

Anak dengan PJB sianotik sering menghadapi berbagai komplikasi hematologi yang membutuhkan penanganan komprehensif. Anemia defisiensi besi, polisitemia, trombositopenia, dan gangguan koagulasi harus dikelola dengan pendekatan yang hati-hati untuk mengurangi morbiditas dan mortalitas. Kolaborasi antara dokter anak dan spesialis hematologi sangat penting untuk mengoptimalkan tatalaksana kondisi ini.


Referensi

  1. Amalia N, Koentartiwi D, Nugroho S, Ramadhanti A. Pendekatan diagnosis dan tatalaksana awal kelainan hematologi pada anak dengan penyakit jantung bawaan sianotik. Sari Pediatri. 2024;26(2):125-30




familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: