Kapan sih Anak Boleh Minum Susu UHT?
Author: Marisha A
Editor: dr. Dini Astuti Mirasanti, Sp.A
Topik: Susu UHT
Tak seperti ASI, pemberian susu UHT pada anak tidak boleh sembarang. Susu UHT biasanya tidak mengandung nutrisi yang sama lengkapnya dengan susu ASI atau susu formula untuk bayi. Oleh karena itu, susu UHT baru boleh diberikan pada anak di usia tertentu. Lantas, kapan sih anak dianjurkan untuk mengonsumsi susu UHT?
Waktu tepat memberikan susu UHT
Susu UHT (ultra high temperature) pada prinsipnya adalah susu sapi segar yang telah diproses, dan memiliki kandungan nutrisi kurang lebih sama dengan susu sapi segar. Susu UHT, susu formula pertumbuhan, susu sapi terpasteurisasi, atau susu steril dapat menjadi pilihan susu yang dapat diberikan pada anak di atas usia 1 tahun, dan konsumsinya dapat diberikan setiap hari.
Yang perlu diperhatikan adalah pemberian susu sebaiknya tidak melebihi anjuran IDAI yakni sebanyak 30% asupan harian anak, yang kira-kira pada anak di atas usia 1 tahun adalah setara dengan volume 480-720 ml susu per hari.
Tujuannya adalah agar MomDad masih dapat menerapkan feeding rules dan anak masih memiliki nafsu makan yang baik untuk mengonsumsi makanan padat bernutrisi agar dapat mencukupi kebutuhan makro dan mikronutriennya.
Susu UHT dapat dikonsumsi saat jam snack anak sebagai tambahan kalori dan protein, atau sebelum tidur. Jangan lupa untuk selalu membersihkan kembali gigi setelah minum susu agar anak tidak mengalami karies gigi.
Perlu diketahui bahwa susu UHT sudah steril, sehingga tidak perlu dipanaskan lagi saat ingin dikonsumsi. Memanaskan susu justru dapat menyebabkan perubahan kandungan gizi di dalamnya. Laktosa yang merupakan karbohidrat utama susu dapat berubah menjadi laktulosa, suatu jenis karbohidrat yang tidak dapat diserap oleh usus.
Protein yang dipanaskan juga dapat mengalami denaturasi dan terpecah, sehingga susu dapat mengalami perubahan rasa, warna, serta tampak bergumpal. Meskipun demikian, pemanasan tidak mengurangi jumlah dan kualitas protein.
Lemak juga dapat berdampak pemanasan. Umumnya, meskipun total kandungan lemak dalam susu tidak berubah, namun pemanasan dapat mengubah ikatan ganda lemak rantai panjang menjadi rantai sedang atau rantai pendek. Pemanasan juga dapat mengubah beberapa jenis kandungan vitamin, seperti vitamin B.
Pemanasan umumnya digunakan apabila menggunakan susu sebagai campuran bahan masakan, misalnya untuk membuat puding. Hal ini boleh dilakukan dan MomDad tidak perlu khawatir karena perubahan yang terjadi tidaklah esensial.
Nah, jadi pastikan pemberian susu UHT pada si Kecil di waktu yang tepat, ya. Jangan sampai si Kecil merasa kenyang di jam makannya karena sudah mengonsumsi susu UHT.