Kapan Waktu yang Tepat untuk Mencukur Rambut Bayi?
Author: Fauziah Sabtuanisa
Editor: dr. Dini Astuti Mirasanti, Sp.A
Topik: bayi, Panduan
Pertumbuhan rambut pada bayi pasti berbeda-beda. Ada bayi yang memiliki rambut tebal, tipis, lurus, hingga ikal. Namun, ada kalanya MomDad mungkin merasa rambut si Kecil sudah mulai lebat atau bahkan rontok, sehingga memutuskan untuk mencukurnya. Nah, sebenarnya kapan sih waktu yang tepat mencukur rambut bayi pertama kali?
Waktu yang tepat mencukur rambut bayi
Mayoritas bayi akan mengalami kerontokan rambut di bulan-bulan pertama kehidupannya. Namun, rambut yang rontok tersebut akan tumbuh kembali sehingga tidak perlu memotong atau mencukur rambut bayi terburu-buru.
Meskipun tidak ada waktu yang pasti untuk memotong atau mencukur rambut bayi pertama kali, namun ada baiknya MomDad bisa menunggu sampai mereka berusia minimal 6 bulan atau idealnya berusia 1 tahun, yang dimana pada usia tersebut bayi sudah bisa duduk dan menopang kepalanya sendiri.
Namun, terdapat beberapa kondisi yang memerlukan pemotongan atau pencukuran rambut lebih cepat, seperti:
- Rambut bayi terlalu panjang dan tebal hingga menutupi mata.
- Rambut bayi sangat keriting sehingga mudah kusut.
- Pertumbuhan rambut tidak merata.
- Ada alasan adat maupun keagamaan.
Selain itu, belum ada penelitian yang menyebutkan bahwa memotong atau mencukur rambut bayi hingga habis bisa membuatnya tumbuh dengan lebat.
Cara mencukur rambut bayi yang aman dan tepat
Ada keadaan dimana bayi dilahirkan dengan rambut yang tebal atau tipis, hingga pada akhirnya MomDad berpikir harus potong atau cukur rambut untuk pertama kali. Namun, untuk bayi yang belum pernah dipotong atau dicukur rambutnya, hal ini bisa membuatnya merasa tidak nyaman dan stres. Nah, untuk menghindari hal tersebut, berikut beberapa mencukur rambut bayi dengan aman dan tepat:
- Siapkan peralatan cukur rambut yang lengkap, mulai dari tempat bayi berada selama dipotong atau dicukur rambutnya (misal high chair untuk bayi yang sudah bisa duduk), pisau cukur, handuk, dan sisir.
- Pilihlah waktu ketika bayi merasa senang, kenyang, sudah tidur, dan dengan popok yang kering.
- Buatlah acara potong atau cukur rambut menjadi kegiatan yang seru. MomDad bisa sambil bernyanyi ketika menyiapkan bayi untuk dipotong atau dicukur rambutnya.
- Antisipasi reaksi bayi. Bayi dapat terbawa suasana senang atau menangis mendengar bunyi pisau cukur.
- Basahi rambut bayi dengan air secukupnya dan potong atau cukur rambut bayi dengan cepat.
So, apakah rambut si Kecil sudah waktunya untuk dicukur, MomDad?
Referensi: