primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Tips Menghilangkan Bengkak pada Bayi setelah Imunisasi

Author: Radhita Rara

Editor: dr. Dini Astuti Mirasanti Sp.A

Topik: Imunisasi, KIPI

Efek samping setelah imunisasi wajar dirasakan. Selain rasa sakit karena disuntik, tak menutup kemungkinan imunisasi menyebabkan bengkak dan kemerahan. Hal ini disebabkan oleh peradangan saat imunisasi dan kemudian timbul pembengkakan. 

Umumnya, imunisasi tidak mendatangkan efek samping berbahaya. Sakit yang dirasakan karena disuntik pun bersifat ringan dan hanya sementara. Namun, sebelum MomDad curiga berlebihan dan panik, coba deh cermati apakah situasi tersebut normal atau memerlukan pemeriksaan lebih lanjut dengan membaca artikel berikut ini.

Lama waktu bengkak pasca imunisasi

Beberapa efek samping yang mungkin terjadi setelah imunisasi adalah demam ringan, sakit kepala, nyeri otot, dan sendi. Bengkak dan kemerahan juga salah satu efek yang paling sering terjadi, kondisi ini dinamakan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI).

Kalau MomDad melihat adanya bengkak pada bayi, bisa jadi itu merupakan satu pertanda bahwa tubuh mulai bereaksi membentuk kekebalan pada penyakit. Peradangan ini umumnya menghilang dalam 2-3 hari.

Apa yang harus dilakukan jika bengkak tidak membaik?

MomDad bisa mencermati keadaan tubuh bayi setelah imunisasi, karena yang perlu diwaspadai justru reaksi alergi pasca imunisasi. Pasalnya, reaksi alergi anafilaktik justru yang berbahaya dan bisa mengancam jiwa walaupun sangat jarang terjadi.

Jika bengkak berlangsung terlalu lama, apalagi jika tampak mengganggu anak, MomDad bisa segera berkonsultasi dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Cara menghilangkan bengkak setelah si kecil imunisasi

Ada beberapa cara yang bisa MomDad lakukan untuk menghilangkan bengkak pada si Kecil, seperti berikut ini:

Kompres dingin

Cara yang paling mudah dilakukan untuk mengurangi bengkak pasca imunisasi adalah dengan mengompres dingin pada bengkak. Kompres dingin bisa meminimalisir peradangan dan kerusakan pembuluh darah penyebab kemerahan. 

MomDad bisa mengompres dengan kain kasa yang dicelupkan ke air dingin. Sebaiknya tidak lebih dari 20 menit, ya. 

Memberikan obat pereda nyeri

Jika setelah dikompres si Kecil masih rewel dan merasa tidak nyaman, coba untuk memberikan obat pereda nyeri. Namun, obat yang diberikan pastikan sudah sesuai dengan anjuran dokter, ya.

Memberikan lebih banyak asupan cairan

Bengkak pada imunisasi bisa saja disertai demam. Walaupun itu merupakan hal yang umum terjadi, tapi sebaiknya MomDad memberikan lebih banyak asupan cairan agar si Kecil tidak semakin dehidrasi.

Dehidrasi bisa menyebabkan suhu tubuh bayi meningkat, untuk perlu memberi asupan cairan yang cukup. Jika bayi sudah bisa minum air putih maka MomDad bisa memberikannya. Namun, jika bayi masih bergantung pada ASI, maka memberi ASI pun tidak masalah. Selain itu, jus buah atau kuah dalam MPASI bayi juga bisa membantu menambah asupan cairan dalam tubuhnya.

Nah, itu dia beberapa hal yang perlu MomDad ketahui. Bengkak bekas imunisasi merupakan hal yang umum terjadi. MomDad bisa mengurangi bengkaknya dengan tindakan sederhana seperti mengompresnya. Jika lebih dari 5 hari tidak kunjung membaik, konsultasikan ke dokter untuk tindakan selanjutnya, ya.

Untuk mengetahui lebih banyak konten informatif lainnya mengenai tumbuh kembang anak, MomDad bisa mengikuti Instagram @official.primaku atau dengan membaca artikelnya di aplikasi PrimaKu. 

Suka dengan penjelasan di atas? Yuk, like, save, dan share artikelnya!

Sumber foto: Pexels

Artikel ini telah ditinjau oleh Prof. dr. Madarina Julia, Sp.A(K), MPH., Ph.D.


familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
Rekomendasi Artikel
Lihat semua
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: