primaku
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu di:
playstoreappstore

Di Usia Berapa Anak Dianjurkan Pakai Kawat Gigi?

Author: Radhita Rara

Editor: dr. Dini Astuti Mirasanti Sp.A

Topik: Kesehatan Gigi, Kesehatan Mulut, Behel, Kawat Gigi

Kawat gigi bermanfaat untuk memperbaiki susunan gigi yang tidak teratur. Pemasangan kawat gigi oleh anak juga bisa dilakukan saat gigi anak tumbuh miring, tonggos, atau tidak beraturan. 

Namun, ada baiknya untuk memahami terlebih dahulu fakta di balik penggunaan kawat gigi bagi anak. Pasalnya, pemasangan yang tidak sesuai usia justru bisa membahayakan anak bahkan perkembangan anak nantinya. Lantas, apa saja yang perlu diketahui orang tua mengenai pemakaian behel pada anak?

Usia yang dianjurkan memakai behel atau kawat gigi pada anak

pexels-cottonbro-6502542.jpg

Usia ideal untuk menjalani terapi ortodonti atau memakai kawat gigi adalah usia sekitar 12-13 tahun. Alasannya, pada usia itu umumnya seluruh gigi susu sudah berganti menjadi gigi permanen namun rahang dan mulut anak masih berkembang.

Pemakaian di bawah usia tersebut atau pada gigi susu justru membuat gigi anak jadi mudah keropos. Gigi yang keropos menyebabkan nyeri yang pada akhirnya membuat anak susah makan. Masalah susah makan juga akan berlanjut membuat anak kekurangan gizi atau malnutrisi. 

Kriteria gigi anak untuk memakai behel

sub 3 (1).jpg

Tujuan pemakaian kawat gigi adalah untuk memperbaiki gigitan dan susunan gigi geligi agar mudah dibersihkan. Beberapa kondisi gigi yang disarankan untuk memakai kawat gigi adalah:

  • Gigi anak bagian atas dan bawah tidak bertemu saat posisi menggigit
  • Anak bernapas melalui mulut dan / atau mengorok
  • Gigi bagian depan bertumpuk. Hal ini baru mulai terlihat pada usia 7-8 tahun
  • Gigi depan tonggos
  • Kesulitan mengunyah atau menggigit
  • Rahang tampak bergeser ketika anak membuka atau menutup mulut
  • Risikonya jika anak dipakaikan behel terlalu dini

Pemasangan kawat gigi memiliki prosedur pemasangan yang minim risiko. Meski begitu, MomDad perlu mengetahui bahwa perawatan gigi juga harus dijalani dengan benar. Kalau tidak, berikut beberapa risiko pemakaian behel pada anak:

  • Anak belum mampu atau belum konsisten melakukan perawatan gigi yang menggunakan kawat, seperti misalnya kumur secara teratur
  • Mungkin anak belum siap untuk menghindari makanan tertentu yang tidak bisa dimakan selama menggunakan kawat gigi.
  • Bila kawat menusuk atau tidak nyaman, anak dapat menjadi rewel
  • Anak tidak disarankan menggunakan kawat gigi di bawah usia 7 tahun karena sebagian besar giginya masih berupa gigi susu yang nantinya akan tanggal dan berganti menjadi gigi permanen.
  • Lama perawatan gigi anak bisa bervariasi antara 1,5 tahun hingga 3 tahun bergantung pada seberapa masalah gigi yang diderita anak. 

Nah, itu lah beberapa hal yang perlu diketahui di balik pemasangan kawat gigi pada anak.Yang terpenting setelah menggunakan kawat gigi adalah menjaga kesehatan, kebersihan, dan mulai disiplin memeriksakan gigi ke dokter gigi. 

Ingin tahu tips dan informasi lainnya seputar kesehatan gigi anak? Ayo, baca artikel di aplikasi PrimaKu atau kunjungi primaku.com. Selain itu, MomDad bisa juga menonton seluruh tayangan ulang webinar di aplikasi, lho. Tak ketinggalan, follow juga akun Instagram dan TikTok PrimaKu supaya enggak ketinggalan update informasi seputar kesehatan anak dan parenting lifestyle!

Sumber foto: Pexels

Artikel ini telah ditinjau oleh Prof. dr. Madarina Julia, Sp.A(K), MPH., PhD.

familyfamily
Baca artikel tumbuh kembang anak di PrimaKu!
Unduh sekarang
playstoreappstore
Rekomendasi Artikel
Lihat semua
primaku
Aplikasi tumbuh kembang anak Indonesia. Didukung penuh oleh Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI)
Mitra resmi kami:
kemenkesidaibkkbn
Unduh PrimaKu
playstoreappstore
© 2023 All rights reserved PRIMAKU, Indonesia
Cari kami di: